Home News Panas di X! Menteri LH Hanif Faisol Jadi Sasaran Desakan Reshuffle Buntut Banjir Sumatera, Ini Responsnya
News

Panas di X! Menteri LH Hanif Faisol Jadi Sasaran Desakan Reshuffle Buntut Banjir Sumatera, Ini Responsnya

Bagikan
Desakan Pecat Menteri
Menteri LH Hanif Faisol menjadi salah satu dari tiga Menteri yang didesak netizen di X (Twitter) untuk dipecat karena dianggap gagal atasi banjir Sumatera. Hanif merespons dengan janji kerja total dan meminta dukungan untuk mengusut tuntas penyebab bencana.Foto:@haniffaisolnurofiq
Bagikan

Finnews.id – Gelombang kemarahan publik memuncak di media sosial X (Twitter) menyusul parahnya bencana banjir dan tanah longsor di Sumatera. Tiga Menteri menjadi sasaran kritik pedas netizen yang menuntut adanya reshuffle kabinet karena dianggap tidak becus mengatasi bencana. Salah satu yang menjadi target utama adalah Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq.

Tagar yang memuat kata “pecat” menjadi trending, menunjukkan desakan kuat dari publik daring agar ketiga menteri tersebut segera diganti.

Respons Menteri LH: Janji Kerja Total dan Memohon Dukungan

Menteri Hanif Faisol merespons langsung desakan publik tersebut. Setelah menghadiri rapat kerja bersama Komisi XII DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 3 Desember 2025, Hanif menyatakan bahwa ia akan bekerja dengan segenap tenaga untuk mengatasi bencana di Sumatera.

“Ya, saya akan sepenuh tenaga untuk melaksanakan ini,” kata Hanif.

Alih-alih membantah desakan, Hanif justru memohon dukungan publik agar upaya kementeriannya dalam mengusut penyebab banjir di wilayah utara Pulau Sumatera dapat membuahkan hasil.

Ia mengakui bahwa persoalan lingkungan yang terjadi bukan hanya masalah tahun ini saja.

“Tentu sekali lagi, kami mohon izin dukungan kita semua. Karena ini kan permasalahan jangka lama ya, tidak jadi di saat ini saja. Jadi mungkin terjadi beberapa (tahun lalu), tapi kita nggak mau menyalahkan ya,” ujarnya.

Hanif menekankan bahwa fokus utama kementeriannya adalah memperbaiki kondisi lingkungan.

“Pokoknya yang penting landscape-nya kurang, sehingga kita perlu meningkatkan kapasitas landscape,” imbuh dia.

KLHK Komitmen Tegakkan Hukum dan Panggil Perusahaan

Respons Menteri Hanif ini semakin diperkuat dengan langkah penegakan hukum yang sebelumnya sudah ia umumkan.

Hanif menegaskan komitmen KLHK untuk menindak pelanggar tanpa memberikan dispensasi. Pihaknya akan memanggil pimpinan perusahaan yang diduga terlibat dalam kerusakan lingkungan dan memperparah bencana banjir di Utara Sumatera. Proses penyelidikan atas dugaan pelanggaran lingkungan tersebut pun akan segera dimulai.

Bagikan
Artikel Terkait
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom
News

Bupati Samosir Tegas Tolak Bantuan PT Toba Pulp Lestari dan Aqua Farm

finnews.id – Pemerintah Kabupaten Samosir mengambil sikap tegas dalam menjaga kelestarian alam...

PT KAI sediakan angkutan motor gratis saat Nataru 2025/2026.
News

Udah Tahu Belum? KAI Jakarta Sediakan Angkutan Motor Gratis saat Nataru 2025/2026

finnews.id – Ada kabar baik bagi masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru...

Seskab Teddy sebut Kerusakan Lingkungan Perparah Banjir Sumatera
News

Seskab Teddy: Kerusakan Lingkungan Perparah Banjir Sumatera

Finnews.id – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyatakan kerusakan lingkungan menjadi...

Epy Kusnandar
News

Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia dan Akan Dimakamkan di TPU Jeruk Purut

finnews.id – Kabar duka datang dari dunia hiburan tanah air: aktor dan...