finnews.id – Polri mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto atas komitmen dalam menjaga perdamaian dunia, hak asasi manusia (HAM), dan menolong masyarakat di Gaza, Palestina.
Menurut Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Inspektur Jenderal Polisi Amur Chandra, Polri akan melaksanakan amanat pembukaan UUD 1945 tentang ketertiban dunia.
Untuk itu, Amur menegaskan, Indonesia akan berkomitmen mengirimkan pasukan terbaik dalam misi pemeliharaan perdamaian dunia.
“Polri memastikan bahwa seluruh personel yang dipersiapkan harus memenuhi kualifikasi misi PBB, bukan hanya standar negara kontributor,” ujarnya, dikutip Selasa, 18 November 2025.
Polri Siapkan 350 Personel Brimob Terlatih
Terkait rencana pengiriman pasukan perdamaian ke Gaza, Polri menyiapkan 350 personel Brimob terlatih dan berpengalaman untuk mengikuti penugasan sebagai penjaga perdamaian PBB.
Sebelum 350 personel tersebut dikerahkan, Komandan Korps Brimob, Komjen Pol. Ramdani Hidayat mengatakan, para personel itu akan terlebih dahulu mengikuti pelatihan yang mencakup perlindungan warga sipil, respons kemanusiaan, kedisiplinan rules of engagement serta kemampuan beradaptasi pada dinamika internasional.
“Pasukan yang disiapkan dapat bertambah atau berkurang sesuai kebutuhan negara, sehingga Polri selalu fleksibel dan responsif terhadap perkembangan situasi global,” ujar Ramdani, dikutip Antara.
Keterlibatan Polri di Kancah Internasional
Untuk diketahui, Polri menunjukkan berbagai keberhasilan dalam misi perdamaian dunia, yakni patroli malam yang melindungi para warga hingga stabilisasi keamanan di Republik Afrika Tengah, Kontingen Formed Police Unit (FPU) mengukir prestasi di MUNISCA.
Selain itu, Polri juga menerima penghargaan langsung dari Sekretaris Jenderal PBB atas kualitas dan dedikasi pasukan keamanan dalam menjaga perdamaian.