Home News Pencabutan Pagar Laut Ditunda Akibat Cuaca Buruk
News

Pencabutan Pagar Laut Ditunda Akibat Cuaca Buruk

Bagikan
Kejagung Kaji Dugaan Korupsi Pagar Laut Tangerang, Sertipikat Tanah di Perairan Jadi Sorotan
Kejagung Kaji Dugaan Korupsi Pagar Laut Tangerang, Sertipikat Tanah di Perairan Jadi Sorotan
Bagikan

finnews.id – Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri menunda pelaksanaan pencabutan pagar laut di perairan Tangerang, Banten, pada Rabu pagi akibat terkendala cuaca buruk.

“Hari ini setidaknya kita akan melakukan pencabutan pagar di Karang Serang, Sukadiri, Tangerang, tapi terkendala cuaca,” kata Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Pol. Hero Henrianto Bachtiar di Gedung Korpolairud Baharkam Polri, Jakarta Utara.

Jenderal bintang satu itu menjelaskan bahwa cuaca yang buruk menyebabkan tinggi ombak mencapai 2 meter.

“Informasi dari anggota kita di lapangan juga ombaknya lebih tinggi lagi dan jelas tidak memungkinkan kami melakukan kegiatan pencabutan,” ucapnya.

Adapun saat ini, kata dia, pencabutan pagar laut yang sudah dilakukan Polri dan TNI sudah sepanjang 16 kilometer. Dengan begitu, masih ada 14 kilometer pagar lagi yang harus dicabut.

Oleh karena itu, Ditpolair akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III terkait upaya pencabutan pagar di tengah cuaca yang tidak bersahabat.

“Tentu ini akan tetap berjalan terus sesuai komando yang kita terima dari Lantamal sebagai penjuru. Kita akan terus berkoordinasi dan instansi lain juga siap membantu. Akan tetapi, semua terkendala karena cuaca. Kita lihat nanti ke depannya bagaimana kondisinya. 

Kalau memungkinkan, kita akan melakukan kegiatan lanjutan,” ucapnya.

Dilansir dari Antara, petugas bersama beberapa awak media berangkat dari dermaga dengan menggunakan kapal polisi milik Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri berjenis Klas C2 dengan nomor seri KPC-2004 dan KPC-2005 pada sekitar pukul 08.00 WIB.

Sejak awal berangkat, cuaca sudah tidak bersahabat. Perjalanan diiringi dengan hujan rintik-rintik dan langit yang mendung.

Lalu, selama perjalanan, ombak di laut berangsur-angsur semakin membesar. Berdasarkan catatan, ketinggian ombak sekitar 1-2 meter dan kecepatan angin sebesar 21 knot.

Pada pukul 08.18, petugas memutuskan untuk putar balik ketika perjalanan sudah sejauh 3 mil atau di sekitaran Teluk Jakarta dan kembali ke dermaga.

Bagikan
Artikel Terkait
Gus Yahya PBNU
News

Redam Gejolak Internal: Gus Yahya Penuhi Panggilan Kiai Sepuh di Ponpes Lirboyo Hari Ini

Finnews,id – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil...

Misa Natal Katedral Jakarta 2025
News

Mengintip Kekhidmatan Misa Natal di Katedral Jakarta: Prosedur Ketat hingga Doa untuk Korban Bencana

Finnews.id – Gereja Katedral Jakarta sukses menggelar Misa Pontifikal Natal pada Kamis...

Pohon Natal Katedral Jakarta
News

Sentuhan Ekologis di Katedral Jakarta: Pohon Natal dari Karung Beras dan Batok Kelapa Curi Perhatian

Finnew.id – Perayaan Natal 2025 di Gereja Katedral Jakarta menyuguhkan pemandangan yang...

Remisi Natal 2025
News

Kado Natal 2025: 16.078 Warga Binaan Terima Remisi, 174 Narapidana Langsung Bebas

Finnews.id – Pemerintah memberikan Remisi Khusus Natal 2025 kepada 16.078 Warga Binaan...