Home Ekonomi EFEK QR CODE! 394.000 Kendaraan Dilarang Isi BBM Subsidi
Ekonomi

EFEK QR CODE! 394.000 Kendaraan Dilarang Isi BBM Subsidi

Bagikan
394.000 Kendaraan Dilarang Isi BBM Subsidi
394.000 Kendaraan Dilarang Isi BBM Subsidi
Bagikan

Finnews.id – Sebanyak 394.000 nomor kendaraan secara resmi diblokir oleh PT Pertamina Patra Niaga dan tidak lagi dapat mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi: Pertalite dan Solar Subsidi.

Tindakan tegas ini merupakan bagian dari strategi besar untuk memastikan subsidi tepat sasaran dan memangkas praktik penyalahgunaan yang merugikan negara.

Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Raza Ega Legowo Putra, mengungkapkan pemblokiran massal ini adalah hasil dari pemetaan pola konsumsi tidak wajar dan pendeteksian indikasi kecurangan yang sistemik di sejumlah SPBU.

“Selain itu dari sisi pengawasan sistem subsidi tepat ini telah melakukan identifikasi fraud terhadap 394 ribu nomor kendaraan yang telah kita blokir untuk antisipasi maupun mitigasi adanya penyalahgunaan BBM di SPBU,” jelas Raza dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI, Jakarta, Senin, 17 November 2025.

Senjata utama dalam pengawasan ini adalah penerapan pembelian wajib QR Code untuk semua transaksi BBM subsidi.

Kebijakan yang saat ini telah berjalan penuh (full) untuk Solar dan Pertalite ini terbukti efektif mencegah praktik pengulangan transaksi dan penggunaan identitas kendaraan fiktif.

“Untuk sektor BBM saat ini telah dilaksanakan full QR Code untuk penyaluran BBM jenis Solar maupun jenis Pertalite,” tegas Raza.

Konsumsi Pertalite Anjlok 10%

Kebijakan ketat ini langsung membuahkan hasil yang signifikan. Pertamina mencatat, hingga Oktober 2025, terjadi penurunan konsumsi yang cukup drastis.

Konsumsi Pertalite anjlok sebesar 10% dari kuota yang dialokasikan untuk tahun 2025. Sementara untuk Solar Subsidi, penurunannya sekitar 1,5%.

“Kuota Solar sampai dengan Oktober 2025 diperkirakan bisa terkendali under 1,5% dari kuota yang diberikan kepada PT Pertamina Patra Niaga. Sementara untuk sektor Pertalite diperkirakan under 10% dari kuota 2025,” papar Raza.

Selain pemblokiran kendaraan, upaya penertiban juga dilakukan dengan memperketat pengawasan terhadap mitra SPBU.

Sepanjang 2025, Pertamina Patra Niaga telah melakukan pembinaan terhadap 544 SPBU yang terindikasi memiliki masalah dalam penyaluran.

Bagikan
Artikel Terkait
Dompet Digital (e-Wallet) & Rekening Kripto BAKAL DIPANTAU Pajak Mulai 2026
Ekonomi

SIAP-SIAP! Dompet Digital (e-Wallet) & Rekening Kripto BAKAL DIPANTAU Pajak Mulai 2026

Finnews.id – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mempersiapkan pengawasan transaksi keuangan digital. Revisi...

ATURAN BARU KUR 2026! Plafon Rp300 Triliun, Pinjaman di Bawah Rp100 Juta Tanpa Agunan, BUNGA TETAP 6%!
Ekonomi

ATURAN BARU KUR 2026! Plafon Rp300 Triliun, Pinjaman di Bawah Rp100 Juta Tanpa Agunan, BUNGA TETAP 6%!

Finnews.id – Pemerintah mengkonfirmasi adanya perubahan signifikan pada skema penyaluran Kredit Usaha...

UMKM Omzet di Bawah Rp500 Juta SAH BEBAS PAJAK 0%
Ekonomi

UMKM Omzet di Bawah Rp500 Juta SAH BEBAS PAJAK 0%

Finnews.id – Kabar baik dan kepastian hukum bagi jutaan pelaku Usaha Mikro...

Kopdes Merah Putih
Ekonomi

OPERASI RAKSASA Kopdes Merah Putih: Rp240 Triliun Ditarik Bertahap Lewat Himbara

Finnews.id – Proyek besar pembangunan 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih resmi...