Home News Akses Pertambangan UMKM Dibuka Lebar, Golkar Dukung Kebijakan Pro-Rakyat Menteri Bahlil
News

Akses Pertambangan UMKM Dibuka Lebar, Golkar Dukung Kebijakan Pro-Rakyat Menteri Bahlil

Bagikan
Partai Golkar dukung kebijakan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang memberi akses pertambangan UMKM demi pemerataan ekonomi nasional.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Muhammad Sarmuji (Antara)
Bagikan

Akses Pertambangan UMKM Kian Terbuka, Apa Artinya bagi Pelaku Usaha Kecil?

finnews.id – Akses pertambangan UMKM kini menjadi sorotan usai Menteri ESDM Bahlil Lahadalia membuka peluang besar bagi sektor ini. Langkah ini dinilai sebagai angin segar untuk usaha mikro, kecil, dan menengah yang selama ini hanya jadi penonton dalam pengelolaan sumber daya alam.

Kebijakan ini pun mendapat dukungan dari Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Muhammad Sarmuji. Menurutnya, langkah Bahlil adalah bentuk nyata keberpihakan negara terhadap rakyat kecil.

“UMKM harus mendapat akses yang lebih besar, dan kebijakan Menteri Bahlil sudah membuktikan bahwa negara hadir untuk mereka,” ujar Sarmuji dalam pernyataan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (8/6/2025).

Koreksi atas Dominasi Korporasi dan Asing

Selama ini, sektor pertambangan nasional lebih banyak dikuasai oleh perusahaan besar, bahkan kepentingan asing. Sarmuji menyebut, kebijakan sebelumnya kerap membuka ruang bagi korporasi dan menyingkirkan pelaku lokal dari pusat ekonomi tambang.

Dengan keterlibatan UMKM, kebijakan baru ini dianggap sebagai koreksi atas kesenjangan yang terjadi. Sarmuji menegaskan, ini langkah penting agar pelaku UMKM tidak lagi sekadar jadi penonton di negeri sendiri.

“Kebijakan baru saat ini adalah koreksi penting agar mereka juga bisa menjadi pemain utama di sektor pertambangan nasional,” tegasnya.

UMKM Dilibatkan, Izin Tambang Terbengkalai Dicabut

Bahlil tak hanya membuka akses pertambangan UMKM. Ia juga mencabut sejumlah Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang selama ini ditelantarkan perusahaan besar. Rencananya, izin-izin tersebut akan dialihkan ke UMKM, khususnya pelaku usaha dari daerah setempat.

Kebijakan ini memberi harapan baru bagi pelaku usaha lokal untuk tumbuh bersama memanfaatkan sumber daya alam secara berkeadilan. Menurut Sarmuji, langkah ini memperkuat posisi UMKM sebagai pilar ekonomi daerah sekaligus mendukung pemerataan kesejahteraan.

Bukan Sekadar Kebijakan, Tapi Terobosan yang Dinanti Rakyat

Kebijakan Menteri Bahlil dinilai sebagai terobosan yang selama ini dirindukan masyarakat. Pemerintah dianggap hadir bukan hanya untuk korporasi besar, tapi juga untuk rakyat kecil.

“Ini menunjukkan bahwa negara hadir untuk rakyat, bukan hanya untuk segelintir pengusaha besar,” tutur Sarmuji.

Sarmuji pun menegaskan bahwa Golkar siap mengawal kebijakan-kebijakan populis yang berpihak pada rakyat dan memastikan tata kelola sektor tambang makin adil dan inklusif.

Bagikan
Artikel Terkait
Prabowo Lawatan ke Belgia, Disambut Diaspora RI: Harapan Baru untuk Hubungan Indonesia-Uni Eropa
News

Prabowo Lawatan ke Belgia, Disambut Diaspora RI: Harapan Baru untuk Hubungan Indonesia-Uni Eropa

finnews.id – Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, melanjutkan agenda kunjungan kerjanya ke Eropa...

News

Kejagung Tetapkan 9 Tersangka Baru Kasus Migas, Ada Nama Riza Chalid

finnews.id – Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan sembilan tersangka baru dalam kasus dugaan...

Dahlan Iskan Dituding Tersangka, Kuasa Hukum: Fitnah dan Penggiringan Opini!
News

Dahlan Iskan Dituding Tersangka, Kuasa Hukum: Fitnah dan Penggiringan Opini!

finnews.id – Tim kuasa hukum Dahlan Iskan membantah keras kabar yang menyebut...

News

Gerindra Belum Bersikap Soal Pemilu 2029 Terkait Putusan MK

finnews.id — Partai Gerindra hingga kini belum mengambil sikap resmi terkait putusan...