Home News Liga Arab Persiapkan KTT Darurat, Tanggapi Rencana Pemindahan Warga Palestina
News

Liga Arab Persiapkan KTT Darurat, Tanggapi Rencana Pemindahan Warga Palestina

Bagikan
Liga Arab Persiapkan KTT Darurat, Tanggapi Rencana Pemindahan Warga Palestina
Liga Arab Persiapkan KTT Darurat, Tanggapi Rencana Pemindahan Warga Palestina
Bagikan

finnews.id – Liga Arab sedang melakukan komunikasi intens untuk menggelar KTT darurat guna membahas masalah Palestina yang semakin mendesak.

Rencana ini muncul menyusul pengumuman Bahrain yang mendukung pertemuan tingkat tinggi untuk menanggapi usulan kontroversial terkait pemindahan paksa warga Palestina.

Negara-negara Arab, termasuk Mesir dan Yordania, menegaskan penolakan terhadap usulan tersebut, memperkuat sikap mereka yang mendukung Palestina.

Asisten Sekretaris Jenderal Liga Arab, Hossam Zaki, mengungkapkan dalam wawancara dengan saluran Al-Qahera News bahwa komunikasi antar anggota tengah berlangsung untuk menentukan waktu pasti KTT yang akan digelar.

“Saat ini, kami sedang melakukan koordinasi untuk menggelar KTT Arab guna membahas isu Palestina, meskipun tanggal pastinya belum ditetapkan,” kata Zaki.

Ia juga menekankan bahwa Liga Arab berkomitmen untuk “melawan klaim Israel dan menegaskan kembali prinsip solusi dua negara.”

KTT Darurat Liga Arab: Tanggapan terhadap Rencana Pemindahan Warga Palestina

Usulan KTT darurat ini mencuat setelah pernyataan mantan Presiden AS Donald Trump yang mengusulkan pemindahan warga Palestina dari Gaza.

Trump mengklaim bahwa Amerika Serikat akan mengambil alih Jalur Gaza dan merelokasi warga Palestina dalam rencana yang ia sebut sebagai

“rekonstruksi besar-besaran,” yang bahkan digadang-gadang akan menjadikan Gaza sebagai “Riviera Timur Tengah.”

Usulan ini mendapat kecaman luas dari banyak negara, termasuk Palestina dan negara-negara Arab seperti Mesir dan Uni Emirat Arab.

Pernyataan ini semakin memanaskan situasi politik di Timur Tengah, dengan negara-negara Arab dan Palestina menilai bahwa langkah tersebut merupakan pelanggaran terhadap kedaulatan negara-negara Arab, terutama Saudi.

Pemindahan paksa warga Palestina dari tanah air mereka tidak dapat diterima oleh negara-negara tersebut.

“Rencana ini jelas merupakan upaya pengusiran paksa warga Palestina dari tanah air mereka,” tegas Hossam Zaki.

Reaksi Dunia terhadap Rencana Pemindahan Warga Palestina: Penolakan Luas

Selain negara-negara Arab, rencana ini juga mendapat penolakan dari komunitas internasional. Negara-negara besar seperti Kanada, Prancis, Jerman, dan Inggris juga mengecam pernyataan Trump.

Langkah tersebut mendapat kritik keras dari banyak pihak karena dianggap sebagai pelanggaran hukum internasional dan hak asasi manusia.

Sebagai bagian dari respons terhadap krisis ini, beberapa negara Arab telah mengambil sikap tegas. Bahrain, yang saat ini menjabat sebagai ketua Liga Arab, menjadi salah satu negara yang menyerukan penyelenggaraan KTT darurat Arab di Kairo.

“Bahrain mendukung penyelenggaraan KTT darurat untuk membahas situasi ini,” ujar Menteri Luar Negeri Bahrain, Abdullatif Al-Zayani.

Rencana ini diharapkan dapat memberikan landasan bagi negara-negara Arab untuk bersatu dan mengatasi masalah Palestina dengan cara yang konstruktif.

Kesepakatan Gencatan Senjata Sementara di Gaza

Gencatan senjata yang berlaku sejak 19 Januari 2025 menjadi harapan sementara bagi rakyat Palestina yang terperangkap dalam konflik.

Meski demikian, lebih dari 48.000 warga Palestina telah tewas dalam perang ini, mayoritas di antaranya adalah perempuan dan anak-anak. Kerusakan yang dialami Gaza sangatlah parah, dengan sebagian besar wilayahnya hancur.

Selain itu, Israel kini menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) akibat agresinya terhadap Gaza.

Mahkamah Pidana Internasional (ICC) juga mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Liga Arab Solid dalam Mendukung Palestina

Sebagai respons terhadap tekanan internasional dan regional, negara-negara Arab bersatu dalam mendukung Palestina.

Menurut Zaki, seluruh negara anggota Liga Arab menegaskan kembali komitmen mereka terhadap kemerdekaan Palestina dan penolakan terhadap pemindahan paksa warga Palestina dari tanah air mereka.

“Sikap negara-negara Arab tetap solid, dengan seluruh pihak mendukung Palestina,” ujar Zaki.

Dengan agenda KTT yang akan datang, Liga Arab berupaya menegaskan kembali dukungannya terhadap Palestina dan solusi dua negara yang dapat memberikan jalan keluar bagi konflik yang telah berlangsung lama ini. (Anadolu/Antara)

Bagikan
Artikel Terkait
Presiden Prabowo, Akses Rumah Ditembok Tetangga
News

Lansia di Tangerang Minta Tolong ke Presiden Prabowo, Akses Rumah Ditembok Tetangga

finnews.id – Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang wanita lanjut...

BBN Airlines Tutup, Baru Beroperasi Enam Bulan
News

BBN Airlines Tutup, Baru Beroperasi Enam Bulan! Apa yang Terjadi?

finnews.id – BBN Airlines Indonesia resmi menutup semua rute penerbangan berjadwalnya di...

Ahok Penuhi Panggilan Kejagung
News

Ahok Penuhi Panggilan Kejagung Terkait Dugaan Korupsi di Pertamina

finnews.id – Mantan Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias...

Gerhana Bulan Total Maret 2025 Apakah Bisa Dilihat dari Indonesia?
News

Fenomena Langka! Gerhana Bulan Total Maret 2025, Ini Jadwal dan Wilayah yang Beruntung

finnews.id – Dalam waktu dekat, dunia akan menyaksikan salah satu peristiwa astronomi...