Finnews.id – Presiden Prabowo Subianto bertemu Presiden Rusia, Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, Rusia pada Rabu, 10 Desember 2025. Pertemuan ini menandai babak baru dalam dinamika hubungan diplomatik antara Jakarta dan Moskow.
Kunjungan Presiden Prabowo ke Rusia berlangsung di tengah kesibukan luar biasa Presiden Putin. Momen ini menunjukkan komitmen serius dari kedua belah pihak untuk memperkuat ikatan yang sudah terjalin.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo secara khusus menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang mendalam atas kesempatan yang diberikan, meskipun pemberitahuan kunjungannya terbilang singkat.
“Saya paham Presiden Putin agendanya sangat sibuk. Saya terima kasih diterima dengan pemberitaan yang sangat singkat,” ujar Prabowo.
Mengokohkan Fondasi Hubungan Bilateral Emas
Tujuan utama kunjungan ini, seperti disampaikan Prabowo, bukanlah sekadar konsultasi formal.
Melainkan untuk menegaskan apresiasi Indonesia atas level hubungan yang kini dianggap berada di titik terbaik.
Didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, delegasi Indonesia menyaksikan langsung bagaimana hubungan kedua negara memasuki usia diplomatik ke-75 tahun.
Menanggapi hal ini, Presiden Putin menyambut hangat kedatangan delegasi Indonesia, seraya menggarisbawahi perkembangan hubungan yang konsisten sepanjang tahun ini.
“Yang mulia bapak presiden dan teman-teman yang terhormat, kami sangat berbahagia melihat Anda semua berada di sini hari ini,” balas Putin, menyambut tamunya.
Prabowo dan Putin Bertemu Dua Kali Setahun
Pertemuan di Kremlin ini bukanlah yang pertama kali bagi kedua pemimpin pada tahun ini. Sebelumnya, pada Juni lalu, Presiden Prabowo telah lebih dulu melakukan lawatan ke St. Petersburg, Rusia.
Kunjungan sebelumnya tersebut bertepatan dengan partisipasi Presiden Prabowo dalam St. Petersburg International Economic Forum (SPIEF) 2025.
Dua kali pertemuan dalam kurun waktu kurang dari setahun ini mengirimkan sinyal kuat mengenai intensitas diplomasi tingkat tinggi antara Indonesia dan Rusia.