Home Internasional PM Israel Sebut Perdamaian Gaza Tahap Kedua Semakin Dekat
Internasional

PM Israel Sebut Perdamaian Gaza Tahap Kedua Semakin Dekat

Bagikan
reruntuhan Gaza
Reruntuhan Gaza, Image: Hosnysalah / Pixabay
Bagikan

finnews.id – Perdamaian Gaza tahap kedua semakin dekat, menurut pernyataan PM Israel Benjamin Netanyahu. Tahap ini merupakan lanjutan dari rencana perdamaian yang dimediasi oleh Amerika Serikat untuk mengakhiri konflik berkepanjangan antara Israel dan Hamas. Netanyahu menekankan bahwa meskipun kemajuan telah dicapai, beberapa isu penting, seperti penyerahan senjata oleh Hamas, masih menjadi tantangan utama.

Sejak gencatan senjata awal diberlakukan, kedua pihak terus saling menuduh melakukan pelanggaran. Israel tetap menguasai sebagian besar Gaza, sementara Hamas kembali mengatur wilayah yang tersisa. Red Cross dan tim Hamas kini tengah melanjutkan pencarian jenazah korban Israel terakhir, sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata awal.

Tahap Kedua Rencana Perdamaian

Tahap kedua rencana perdamaian yang dimaksud mencakup beberapa langkah penting. Israel diharapkan menarik pasukannya lebih jauh dari Gaza, sementara otoritas transisi dibentuk dan pasukan keamanan internasional diterjunkan. Hamas diwajibkan untuk menyerahkan sebagian atau seluruh persenjataannya, dan proses rekonstruksi Gaza pun harus dimulai.

Netanyahu menyatakan bahwa tujuan utama dari tahap kedua ini adalah mengakhiri kekuasaan militer Hamas di Gaza dan memastikan strip tersebut didemiliterisasi. Namun, ia juga mengungkapkan skeptisisme mengenai kemampuan pasukan internasional untuk memaksa disarmament Hamas.

“Ini bisa dilakukan dengan cara mudah, bisa juga cara sulit. Tapi pada akhirnya, itu akan dilakukan,” kata Netanyahu dalam konferensi persnya.

Hamas dan Respons Internasional

Sementara itu, pejabat Hamas, Bassem Naim, menyatakan kelompoknya terbuka untuk membekukan atau menyimpan senjata sebagai langkah awal menuju tahap kedua perdamaian. Hamas tetap menekankan perlunya pembentukan negara Palestina merdeka sebagai syarat untuk menyerahkan senjata sepenuhnya.

Amerika Serikat dan mediator internasional lainnya terus memberikan tekanan kepada kedua pihak agar tahap kedua rencana perdamaian bisa segera dijalankan. Presiden Donald Trump sebelumnya mengatakan bahwa fase kedua “akan segera terjadi,” sementara pejabat Qatar menegaskan bahwa momen kritis telah tercapai.

Bagikan
Artikel Terkait
Internasional

Gempa Dahsyat 7,5 Magnitudo Guncang Jepang, Puluhan Luka-Luka dan 90.000 Warga Mengungsi

finnews.id – Gempa Jepang 7,5 Magnitudo kembali menjadi pusat perhatian dunia karena...

Internasional

Astaga! Polisi Israel Serbu Kantor Badan Pengungsi PBB UNRWA di Yerusalem Timur

finnews.id – Polisi Israel menggerebek markas besar badan pengungsi PBB di Palestina,...

Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman dan Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani dari Qatar.
Internasional

Arab Saudi dan Qatar Sepakat Bangun Jaringan Kereta Listrik Berkecepatan Tinggi

finnews.id – Arab Saudi dan Qatar telah menandatangani perjanjian untuk membangun kereta...

ilustrasi
Internasional

Gempa Magnitudo 7,6 Guncang Lepas Pantai Jepang, Picu Peringatan Tsunami!

finnews.id – Gempa bumi besar mengguncang pantai utara Jepang pada Senin, 8...