Home News Seskab Teddy: Kerusakan Lingkungan Perparah Banjir Sumatera
News

Seskab Teddy: Kerusakan Lingkungan Perparah Banjir Sumatera

Bagikan
Seskab Teddy sebut Kerusakan Lingkungan Perparah Banjir Sumatera
Seskab Teddy sebut Kerusakan Lingkungan Perparah Banjir Sumatera
Bagikan

Finnews.id – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyatakan kerusakan lingkungan menjadi salah satu faktor utama yang memperparah bencana banjir bandang dan longsor di tiga provinsi di Sumatera. Yaitu Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, selain faktor cuaca ekstrem.

Teddy menegaskan seiring dengan penanganan dampak bencana dan penyelamatan warga terdampak.

Pemerintah juga mengevaluasi dan menyelidiki secara menyeluruh kerusakan lingkungan yang ada di tiga provinsi tersebut.

“Seiring dengan evakuasi dan penanganan korban yang menjadi fokus utama pemerintah, jadi penyebab bencana ini menjadi perhatian juga dan selain faktor cuaca ekstrem. Tentunya ada faktor kerusakan lingkungan yang memperparah bencana, dan ini terus ditelusuri secara serius,” jelas Teddy.

Kapolri Koordinasi dengan Menteri Kehutanan

Pada kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjelaskan koordinasi secara lisan telah dilakukan kepolisian dengan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni terkait temuan kayu-kayu gelondongan di lokasi terdampak bencana.

“Besok (Kamis, 4/12), kami akan melaksanakan rapat bersama untuk menurunkan tim gabungan guna melakukan proses penyelidikan terkait peristiwa yang terjadi. Tentunya jika ada pelanggaran hukum, kita proses,” kata Kapolri Listyo.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, menyatakan Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) telah turun tangan untuk menelusuri dugaan gelondongan kayu yang terbawa arus banjir bandang.

“Satgas Penertiban Kawasan Hutan sudah turun tangan menelusuri dugaan gelondongan kayu yang banyak terbawa arus banjir. Pemerintah terus menelusuri pihak-pihak yang diduga melakukan pelanggaran melalui analisis citra satelit,” jelasnya.

Banjir bandang menerjang wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat pada Selasa, 25 November 2025. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan jumlah korban jiwa akibat banjir bandang dan longsor di Sumatera per Rabu mencapai 804 jiwa, sementara 634 jiwa masih dinyatakan hilang.

Bagikan
Artikel Terkait
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom
News

Bupati Samosir Tegas Tolak Bantuan PT Toba Pulp Lestari dan Aqua Farm

finnews.id – Pemerintah Kabupaten Samosir mengambil sikap tegas dalam menjaga kelestarian alam...

PT KAI sediakan angkutan motor gratis saat Nataru 2025/2026.
News

Udah Tahu Belum? KAI Jakarta Sediakan Angkutan Motor Gratis saat Nataru 2025/2026

finnews.id – Ada kabar baik bagi masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru...

Epy Kusnandar
News

Aktor Epy Kusnandar Meninggal Dunia dan Akan Dimakamkan di TPU Jeruk Purut

finnews.id – Kabar duka datang dari dunia hiburan tanah air: aktor dan...

Hukum & KriminalNews

Viral, Pelajar Perempuan BU Digilir 2 Pria, Ortu Diminta Awasi WA Anak

finnews.id – Hati-hati bila Anda membebaskan Anak yang belum cukup memiliki media...