Polisi mengamankan satu terduga pelaku yang merupakan siswa di sekolah tersebut, namun kondisinya masih dalam perawatan intensif akibat luka parah di bagian tubuh dan kepala.
Pihak sekolah kini bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk memulihkan kondisi fisik dan psikologis para siswa melalui layanan psikososial khusus.
Hasil penyelidikan sementara menunjukkan FN bertindak seorang diri (lone actor) tanpa dukungan jaringan teroris besar.
Motifnya diduga berkaitan dengan tekanan sosial, kondisi keluarga, serta ketertarikan berlebihan pada konten ekstrem di dunia maya.
“Fenomena ini menunjukkan bagaimana konten brutal di internet dapat memengaruhi mental dan perilaku seseorang,” ungkap Mayndra.
Densus 88 kini menggandeng ahli psikologi forensik dan pakar keamanan siber untuk menelusuri potensi dampak psikologis dari konsumsi konten kekerasan terhadap pola pikir pelaku.
“Kita harus bersama-sama melindungi generasi muda dari paparan konten yang merusak moral dan empati,” pungkas Mayndra.
- 7 Peledak Ditemukan SMAN 72
- Aktivitas online pelaku bom SMAN 72
- Aktivitas Pelaku Dark Web
- bahan peledak ditemukan di SMAN 72 Jakarta Utara
- Bahan Peledak SMAN 72
- Dark Web
- Dark web bom SMAN 72
- Densus 88 bom SMAN 72
- Densus 88 dark web
- Densus 88 temukan aktivitas pelaku di dark web
- fakta baru kasus ledakan sekolah Jakarta
- FN Pelaku BOM SMAN 72
- FN Pelaku Bom SMAN 72 Doyan Nonton Video Pembunuhan di Dark Web
- jejak digital pelaku bom SMAN 72
- Komunitas online dark web
- Konten kekerasan dark web
- konten kekerasan ekstrem situs gelap Indonesia
- Mayndra Eka Wardhana Densus 88 SMAN 72
- Pelaku Bom SMAN 72 Akses Situs Kekerasan Ekstrem
- Pelaku bom SMAN 72 dark web
- pelaku bom SMAN 72 Jakarta
- Pencegahan dark web
- Pengawasan dark web
- Radikalisasi dark web
- Situs gelap bom SMAN 72
- Tragedi SMAN 72
- Video Pembunuhan Dark Web Pelaku Bom