Home Hukum & Kriminal 8 JAM SEBELUM LEDAKAN BOM SMAN 72! Pelaku FN Unggah Simbol Neo-Nazi di TikTok, Tiru Henderson Solomon & Natalie Samantha Rupnow?
Hukum & Kriminal

8 JAM SEBELUM LEDAKAN BOM SMAN 72! Pelaku FN Unggah Simbol Neo-Nazi di TikTok, Tiru Henderson Solomon & Natalie Samantha Rupnow?

Bagikan
8 JAM SEBELUM LEDAKAN BOM SMAN 72, Pelaku FN Unggah Simbol Neo-Nazi di TikTok, Tiru Henderson Solomon & Natalie Samantha Rupnow
8 JAM SEBELUM LEDAKAN BOM SMAN 72, Pelaku FN Unggah Simbol Neo-Nazi di TikTok, Tiru Henderson Solomon & Natalie Samantha Rupnow
Bagikan

Finnews.id – Ada fakta baru terungkap terkait FN, terduga pelaku bom SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara. Sekitar 8 jam sebelum ledakan tragis tersebut, akun TikTok yang diduga milik terduga FN mengunggah video dengan simbol tangan mirip Neo-Nazi.

Yang mengagetkan, polanya serupa dengan pelaku penyerangan sekolah di Madison, Wisconsin dan Nashville, Tennessee Amerika Serikat.

Unggahan tersebut kini tengah jadi perhatian penyidik dan para pakar keamanan digital. Karena memiliki pola estetika dan simbolik serupa dengan konten Neo-Nazi di luar negeri.

Pola simbol dan estetika ekstremisme dapat berpindah lintas negara dengan cepat melalui media sosial.

Melalui akun TikTok-nya terduga FN, mengupload foto dirinya sedang di dalam toilet. Dia terlihat memakai sepatu warna hitam. Di depannya ada tas warna biru.

Belum diketahui pasti, apakah itu toilet di SMAN 72 atau bukan. Yang jelas, di dalam toilet tersebut terduga FN memotret tangan kanan membentuk bulatan.

Nah, simbol ini mirip dengan yang diunggah oleh pelaku penembakan sekolah di Madison, Wisconsin dan Nashville, Tennessee Amerika Serikat. Kedua pelaku adalah Henderson Solomon dan Natalie Samantha Rupnow

Fenomena penyebaran simbol-simbol ekstremis di platform media sosial bukan hal baru. Para ahli menilai algoritma media sosial memungkinkan konten radikal menjangkau remaja dengan cepat, terutama lewat musik, meme, atau gestur tertentu.

Kasus pelaku SMAN 72 diduga menjadi salah satu contoh bagaimana narasi neo-Nazi dan kekerasan sekolah menular secara digital. Melintasi batas negara tanpa kontak langsung.

Dari Anak Ceria ke Pribadi Tertutup

Pelaku yang merupakan siswa kelas XII IPS SMAN 72 itu digambarkan oleh rekan-rekannya sebagai anak yang dulu periang.

Namun, berubah drastis. Menjadi pendiam dalam 2 tahun terakhir. Beberapa temannya mengaku pelaku sempat menunjukkan ketertarikan pada simbol-simbol asing dan konten yang mengarah pada ideologi ekstrem.

Polisi kini mendalami kemungkinan pelaku diduga telah terpapar konten neo-Nazi dari internet. Sebab ada kemiripan simbol dengan kasus penembakan brutal di AS.

Bagikan
Artikel Terkait
Kasus Bank BJB
Hukum & Kriminal

KPK Telusuri Dugaan Aliran Dana Korupsi Bank BJB ke Aura Kasih, Nama Ridwan Kamil Jadi Sorotan

Finnews.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berkomitmen untuk mendalami seluruh informasi terkait...

MAKI Datangi Dewas KPK, Laporan Dugaan Hambatan Kasus Bobby Nasution 2 Bulan Tak Digubris
Hukum & Kriminal

MAKI Datangi Dewas KPK! Laporan Dugaan Hambatan Kasus Bobby Nasution 2 Bulan Tak Digubris

Finnews.id – Koordinator Masyarakat Antikorupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman, melayangkan kritik keras...

KPK Umumkan Hasil Seleksi Pejabat Tinggi
Hukum & Kriminal

KPK Umumkan Hasil Seleksi Pejabat Tinggi: Siapa Saja yang Lolos?

Finnews.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan hasil akhir seleksi calon pejabat...

Kejagung setor Rp6,6 triliun ke kas negara
Hukum & Kriminal

Kejagung Setor Rp6,6 Triliun Kasus Korupsi ke Negara

finnews.id – Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali mencatat capaian besar dalam upaya pemulihan...