Home Internasional Jamaika Siaga Hadapi Badai Melissa, Badai Terkuat di Dunia Tahun Ini
Internasional

Jamaika Siaga Hadapi Badai Melissa, Badai Terkuat di Dunia Tahun Ini

Bagikan
Badai Melissa
Badai Melissa, Ilustrasi: Fietzfotos / Pixabay
Bagikan

finnews.id – Jamaika tengah bersiap menghadapi badai Melissa yang menjadi badai terkuat di dunia tahun ini. Pemerintah dan warga kini berada dalam kondisi siaga penuh menghadapi ancaman angin ekstrem, hujan lebat, dan gelombang tinggi yang dapat menghantam pulau itu dalam waktu dekat. Badan Meteorologi Amerika Serikat, National Hurricane Center (NHC), memperingatkan bahwa badai ini membawa potensi kerusakan besar dan mengancam keselamatan warga di pesisir dan daerah pegunungan.

Kondisi Terkini dan Perkiraan Lintasan

Pusat badai saat ini terpantau berada di barat daya Kingston dan bergerak dengan kecepatan sangat lambat, hanya sekitar 6 kilometer per jam. Pergerakan yang lamban ini membuat wilayah yang dilintasi berisiko menerima hujan dalam jumlah besar selama beberapa hari berturut-turut. Kondisi tanah yang sudah jenuh air meningkatkan potensi banjir bandang serta longsor di kawasan pegunungan tengah dan timur Jamaika.

Menurut laporan terbaru dari NHC, badai itu memiliki kecepatan angin mencapai 280 kilometer per jam, menjadikannya badai kategori lima. Tingkat kekuatan ini berarti bangunan yang tidak dibangun dengan struktur tahan angin berisiko hancur, dan pepohonan bisa tercabut dari akarnya. Pemerintah pun mengeluarkan peringatan darurat nasional dan meminta seluruh warga agar mematuhi perintah evakuasi yang berlaku.

Dampak di Wilayah Sekitar Jamaika

Sebelum menghantam Jamaika, badai Melissa telah menimbulkan dampak fatal di Hispaniola, pulau yang menaungi Haiti dan Republik Dominika. Sedikitnya empat orang dilaporkan tewas, ratusan rumah terendam, dan ribuan warga terpaksa mengungsi. Di Republik Dominika, seorang pria berusia lanjut kehilangan nyawa akibat terseret arus banjir di Santo Domingo. Laporan juga menyebut seorang anak berusia 13 tahun hilang saat berenang di laut yang sedang berombak tinggi.

Di Jamaika sendiri, pemerintah telah mengevakuasi warga dari kawasan rendah yang rawan banjir dan daerah pesisir yang berpotensi terdampak gelombang badai. Beberapa sekolah digunakan sebagai tempat penampungan sementara, sementara bus sekolah difungsikan untuk memindahkan warga ke lokasi yang lebih aman.

Bagikan
Artikel Terkait
Trump Takaichi Aliansi Dagang Jepang
Internasional

Tekanan Dagang $550 Miliar di Balik Jabat Tangan Persahabatan PM Takaichi dan Trump

Finnews.id – Kunjungan Presiden Amerika Serikat Donald Trump ke Jepang Selasa 28...

Misi Kemanusiaan
Internasional

Misi Kemanusiaan di Tengah Gencatan Senjata: Upaya Pencarian Korban dan Sandera di Gaza

finnews.id – Misi kemanusiaan di tengah gencatan senjata di Gaza menarik perhatian dunia...

Ledakan Tambang Bawah Tanah
Internasional

Ledakan Tambang Bawah Tanah di Australia Tewaskan Dua Pekerja

finnews.id – Ledakan tambang bawah tanah di wilayah terpencil New South Wales,...

Internasional

Israel Izinkan Hamas Masuki Wilayah yang Dikuasai IDF di Gaza

finnews.id – Israel telah mengizinkan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, untuk memasuki wilayah...