Home News Heboh Janji Insentif Rp5 Juta Konten Positif MBG, BGN: Hanya Candaan
News

Heboh Janji Insentif Rp5 Juta Konten Positif MBG, BGN: Hanya Candaan

Bagikan
Janji insentif Rp5 juta konten positif MBG
ilustrasi makan bergizi gratis di sekolah
Bagikan

finnews.id – Janji insentif Rp5 juta bagi pembuat konten positif MBG (Makan Bergizi Gratis) menghebohkan jagat maya. Janji insentif Rp5 juta dilontarkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).

Namun, akhirnya BGN membuat klarifikasi dan meluruskan informasi Insentif Rp5 juta bagi yang membuat konten positif MBG.

Menjawab polemik tersebut, Badan Gizi Nasional (BGN) akhirnya angkat bicara dan menegaskan bahwa pernyataan itu bukan kebijakan resmi. Diingkapkannya bahwa pernyataan itu sekadar candaan.

Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati, memastikan bahwa BGN tidak pernah menetapkan program insentif tunai untuk mendukung narasi positif MBG di media sosial.

“Pernyataan soal insentif Rp5 juta hanya candaan untuk memancing kreativitas peserta dalam membuat konten edukatif, bukan keputusan atau kebijakan resmi,” kata Hida di Jakarta, Selasa (28/10/2025).

Ia menambahkan, tidak ada mekanisme anggaran maupun payung kebijakan yang mengatur pemberian hadiah tunai untuk konten viral. Semangat yang ingin dibangun dalam forum tersebut hanyalah dorongan agar pelaksana daerah aktif mengomunikasikan informasi positif dan menangkal hoaks seputar MBG.

Janji Insentif Rp5 Juta Viral di Tengah Sorotan 

Ucapan salah satu pejabat BGN itu sempat memicu reaksi publik, terlebih di tengah sorotan tajam soal pelaksanaan program MBG — mulai dari isu dugaan penyimpangan hingga kasus keracunan makanan yang sempat mencuat.

Disebutkan, pernyataan “hadiah Rp5 juta” itu muncul spontan sebagai bentuk motivasi agar engagement positif meningkat di media sosial. Namun karena tak memiliki dasar kebijakan maupun anggaran, BGN akhirnya meluruskan sendiri ucapan tersebut.

BGN: Fokus Kualitas Program

BGN memastikan fokus mereka saat ini tetap pada perbaikan kualitas pelaksanaan program MBG. Beberapa langkah prioritas antara lain:

  • memperketat SOP sanitasi dapur
  • memperkuat pengawasan terhadap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)
  • memastikan akuntabilitas pelaksanaan di daerah

Klarifikasi ini diharapkan dapat meredam spekulasi publik mengenai dugaan adanya dana khusus untuk mengamankan citra MBG di ruang digital.

BGN juga mengajak masyarakat ikut terus mengawasi pelaksanaan program MBG agar manfaatnya tetap sesuai tujuan awal.

Bagikan
Artikel Terkait
Pemerintah jangan represif atur harga beras
News

DPR Ingatkan Pemerintah Jangan Represif Atur Harga Beras

finnews.id – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman, mengkritik...

Tolak usulan Soeharto jadi Pahlawan Nasional
News

PDIP Tolak Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

finnews.id – Dengan tegas PDIP tolak usulan Soeharto jadi Pahlawan Nasional. Penolakan usulan...

Bahasa Portugis Masuk Kurikulum Nasional
News

ERA BARU PENDIDIKAN! Bahasa Portugis Masuk Kurikulum Nasional

Finnews.id – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) sedang mempersiapkan kajian komprehensif...

News

Kesaksian Ngeri Penumpang Selamat Bus PO Haryanto yang Kecelakaan dan Telan Korban Ibu dan Anak

finnews.id – Kecelakaan maut menimpa bus PO Haryanto di Tol Semarang-Batang KM...