4. Melancarkan Peredaran Darah
Kandungan anti-inflamasi alami pada cengkeh membantu melancarkan aliran darah.
Senyawa eugenol bekerja dengan memperlebar pembuluh darah dan menjaga sirkulasi oksigen tetap optimal ke seluruh tubuh.
Dengan peredaran darah yang lancar, tubuh terasa lebih segar, metabolisme lebih baik, dan risiko penyakit jantung bisa ditekan.
5. Mengurangi Peradangan
Cengkeh termasuk rempah yang kaya senyawa anti-inflamasi, terutama eugenol yang telah terbukti secara ilmiah mampu menekan respons peradangan tubuh.
Konsumsi cengkeh secara rutin (dalam takaran wajar) bisa membantu mengurangi gejala radang sendi (arthritis) dan menjaga kesehatan tulang serta otot.
6. Melawan Radikal Bebas
Cengkeh mengandung antioksidan tinggi yang sangat bermanfaat untuk melawan radikal bebas salah satu penyebab utama penuaan dini, kanker, dan penyakit kronis.
Senyawa eugenol, beta-karoten, serta vitamin A dan C di dalamnya bekerja sama untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat stres oksidatif.
Dengan kata lain, mengonsumsi cengkeh bisa membantu tubuhmu tetap sehat dan awet muda dari dalam.
7. Mencegah Pembekuan Darah
Cengkeh juga diyakini dapat mencegah pembekuan darah yang berisiko menghambat aliran darah ke jantung dan otak.
Eugenol dalam cengkeh membantu menjaga kekentalan darah tetap normal, sehingga aliran darah tetap lancar.
Namun, bagi kamu yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menambahkan cengkeh dalam rutinitas harianmu.
8. Mengurangi Sakit Gigi dan Radang Gusi
Siapa yang belum pernah dengar manfaat minyak cengkeh untuk sakit gigi?
Senyawa eugenol di dalamnya memiliki efek analgesik, antikuman, dan antijamur yang mampu meredakan nyeri, bengkak, dan iritasi pada area gigi maupun gusi.
Cukup oleskan minyak cengkeh dengan kapas pada gigi yang sakit, dan kamu akan merasakan sensasi hangat yang menenangkan.
Namun, pastikan tidak menggunakannya secara berlebihan agar tidak mengiritasi jaringan mulut.