Home Megapolitan DLH Jakarta Klaim 14 Bocah Korban RDF Rorotan Sudah Sembuh
Megapolitan

DLH Jakarta Klaim 14 Bocah Korban RDF Rorotan Sudah Sembuh

Bagikan
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta Asep Kuswanto usai meresmikan TPS 3R Semper di Jakarta Utara, Jumat 21 Maret 2025.
Bagikan

finnews.id – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta Asep Kuswanto memastikan, 14 bocah yang mengalami Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) dan radang mata imbas uji coba Refuse Derived Fuel (RDF) Plant di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, sudah kembali pulih sepenuhnya. Adapun 14 anak-anak yang mengalami gangguan kesehatan terdiri dari 11 kena ISPA dan 3 radang mata.

“Belasan warga terdampak itu telah mendapatkan layanan kesehatan secara gratis dan saat ini sudah pulih sepenuhnya,” kata Asep melalui keterangan tertulisnya, Rabu 26 Maret 2025.

Asep memastikan, seluruh korban uji coba RDF Rorotan sudah mendapatkan layanan kesehatan secara gratis.

“Kami memastikan warga yang terdampak telah mendapatkan penanganan medis yang optimal. Kami juga siap untuk terus memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat jika dibutuhkan,” terangnya.

Dia mengatakan, DLH Jakarta telah menghentikan sementara operasional RDF Rorotan untuk memastikan seluruh aspek teknis, seperti pengendalian bau, dan emisi, terselesaikan dengan baik. Asep menjelaskan, penyebab utama bau yang sebelumnya dikeluhkan warga adalah karena penggunaan sampah lama dalam proses uji coba.

RDF dirancang untuk mengolah sampah baru (waste fresh) dengan usia maksimal tiga hari. Untuk itu, DLH telah melakukan pengosongan total bunker dan gudang RDF guna memastikan tidak ada lagi residu yang berpotensi menimbulkan bau.

Sebagai upaya selanjutnya, DLH DKI akan menambah deodorizer di area produksi dan gudang RDF untuk mengendalikan bau, melengkapi deodorizer yang sebelumnya sudah terpasang di area bunker.

Selain itu, tiga Stasiun Pemantau Kualitas Udara (SPKU) Mobile juga ditambahkan di kawasan Metland, Cakung Timur, dan Harapan Indah, Bekasi, dan Jakarta Garden City (JGC) untuk memantau kualitas udara secara lebih komprehensif.

Kepala Puskesmas Cakung Timur, Apriemi Simanjuntak mengatakan, telah memberikan layanan kesehatan kepada warga terdampak secara gratis. Selain itu Puskesmas Cakung juga mengerahkan satu unit mobil Puskesmas Keliling ke area sekitar RDF Rorotan.

Bagikan
Artikel Terkait
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Minggu 5 Oktober 2025, Potensi Hujan Masih Terjadi!
Megapolitan

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Minggu 5 Oktober 2025, Potensi Hujan Masih Terjadi!

finnews.id – Sebelum beraktivitas banyak warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi...

Prakiraan Cuaca Jabodetabek 3 Oktober 2025, Waspada Hujan Turun Pagi dan Sore Hari
Megapolitan

Prakiraan Cuaca Jabodetabek 3 Oktober 2025, Waspada Hujan Turun Pagi dan Sore Hari

finnews.id – Prakiraan cuaca Jabodetabek 3 Oktober 2025 menurut BMKG menunjukkan kondisi...

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini 2 Oktober 2025, Waspada Potensi Hujan Masih Mengintai
Megapolitan

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini 2 Oktober 2025, Waspada Potensi Hujan Masih Mengintai

finnews.id – Prakiraan cuaca Jabodetabek hari ini 2 Oktober 2025 menunjukkan bahwa...

Prakiraan Cuaca Jabodetabek 1 Oktober 2025, Siap-Siap Hujan Ringan Merata!
Megapolitan

Prakiraan Cuaca Jabodetabek 1 Oktober 2025, Siap-Siap Hujan Ringan Merata!

finnews.id – Bagi Anda yang beraktivitas di kawasan megapolitan Jakarta, Bogor, Depok,...