Home Ekonomi PT JTT Percepat Ekonomi Nasional Lewat Tol Trans Jawa, Dukung Swasembada Pangan dan Logistik
Ekonomi

PT JTT Percepat Ekonomi Nasional Lewat Tol Trans Jawa, Dukung Swasembada Pangan dan Logistik

PT JTT dukung percepatan ekonomi lewat Tol Trans Jawa, meningkatkan distribusi logistik, dan konektivitas yang mendukung swasembada pangan dan ekonomi nasional

Bagikan
Ilustrasi Jalan Tol Transjawa yang dikelola PT JTT
Ilustrasi Jalan Tol Transjawa yang dikelola PT JTT
Bagikan

PT JTT dukung percepatan ekonomi lewat Tol Trans Jawa, meningkatkan distribusi logistik, dan konektivitas yang mendukung swasembada pangan dan ekonomi nasional.

finnews.id – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) berperan penting dalam mendukung percepatan ekonomi Indonesia, khususnya di sepanjang ruas Tol Trans Jawa.

Sebagai pengelola utama jalan tol di Pulau Jawa, PT JTT memastikan kelancaran arus lalu lintas dan konektivitas antar daerah, yang berkontribusi pada distribusi logistik dan pengembangan ekonomi lokal.

PT JTT Beri Diskon Tarif Saat Nataru

Komitmen PT JTT ini sangat sejalan dengan arahan pemerintahan Presiden Prabowo yang fokus pada peningkatan kesejahteraan rakyat dan swasembada pangan.

Salah satu bentuk dukungan PT JTT terhadap masyarakat adalah kebijakan potongan tarif tol sebesar 10% selama libur Nataru 2024/2025.

Kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan mobilitas masyarakat dan memperkuat konektivitas antarwilayah. Dengan harga yang lebih terjangkau, masyarakat dapat lebih mudah bepergian antar daerah, mendukung distribusi barang, serta mempermudah perjalanan mudik.

Tol Trans Jawa juga menjadi jalur utama distribusi logistik, memungkinkan efisiensi waktu tempuh hingga 40%.

Pengurangan biaya logistik berperan penting dalam meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia. Akses yang lebih mudah ke pelabuhan, kawasan industri, dan sentra distribusi semakin memperkuat konektivitas antarwilayah.

Peningkatan Arus Nataru

Pada periode libur Nataru 2024/2025, data menunjukkan peningkatan volume kendaraan yang signifikan, dengan 714.547 kendaraan menuju wilayah Timur Trans Jawa.

Angka ini naik 33,57% dibandingkan lalu lintas normal. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin memanfaatkan infrastruktur yang ada untuk keperluan mobilitas dan distribusi.

Selain itu, Tol Trans Jawa juga berperan dalam pengembangan kawasan ekonomi. Sejumlah rest area yang ada kini menjadi pusat ekonomi baru yang memberdayakan UMKM lokal.

Kawasan sekitar tol juga menarik investasi untuk pembangunan kawasan industri, pusat logistik, serta destinasi wisata yang mendorong perekonomian daerah.

Bagikan
Artikel Terkait
1 Ringgit Malaysia= Rp 4.011
Ekonomi

RUPIAH BABAK BELUR! 1 Ringgit Malaysia= Rp 4.011, Apa yang Terjadi dengan Ekonomi Indonesia?

Finnews.id – Nilai tukar rupiah melemah terhadap mata uang tetangga, Ringgit Malaysia...

PHK MASSAL INDOFARMA: Dari 788 Karyawan Jadi 21
Ekonomi

PHK MASSAL INDOFARMA: Dari 788 Karyawan Jadi 21

Finnews.id – Gelombang besar pemutusan hubungan kerja (PHK) mengguncang PT Indofarma Tbk...

Swipe Fee
Ekonomi

Visa dan Mastercard Sepakat Pangkas Swipe Fee dalam Kesepakatan Senilai Rp570 Triliun

Swipe fee terus menekan merchant di seluruh AS, memaksa Visa dan Mastercard...

Disway Awards
Ekonomi

Outlook Ekonomi Indonesia 2026 Diproyeksikan Tumbuh 5%, Reputasi Brand Jadi Kunci Utama

Finnews.id  – Menjelang penyelenggaraan Disway Award 2025 pada Desember mendatang, Harian Disway...