finnews.id – Kasus pembegalan yang berujung maut menimpa seorang siswa SMK Negeri di Menggala, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Korban bernama Rido meregang nyawa setelah menjadi sasaran perampokan disertai kekerasan.
Polisi kini telah berhasil menangkap pelaku berinisial Said (26), yang sempat melarikan diri dan bersembunyi di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Rido diketahui sempat memberikan perlawanan saat pelaku mencoba merampas harta bendanya.
Aksi tersebut memicu perkelahian antara korban dan pelaku. Namun nahas, perlawanan Rido berakhir tragis setelah Said mengeluarkan senjata tajam.
“Pelaku awalnya meminta uang kepada korban. Karena korban tidak memiliki uang, terjadi perlawanan dan adu fisik. Pelaku kemudian mengeluarkan senjata tajam dan melakukan penusukan,” ujar Kasatreskrim Polres Tulang Bawang, AKP Noviarif, Minggu (21/12/2025).
Dari pengakuan awal pelaku, korban ditusuk sebanyak tiga kali menggunakan pisau hingga akhirnya meninggal dunia. Polisi masih terus mendalami rangkaian kejadian untuk mengungkap detail lengkap peristiwa tersebut.
“Pengakuan sementara, ada tiga tusukan. Namun kami masih mendalami lebih lanjut apa saja yang dilakukan pelaku terhadap korban saat kejadian,” jelas Noviarif.
Setelah memastikan korban tewas, Said kemudian membawa kabur sepeda motor milik Rido. Senjata tajam yang digunakan dalam aksi kejahatan itu disebut telah dibuang oleh pelaku untuk menghilangkan barang bukti.
“Pelaku mengaku membuang senjata tajam. Kami akan melakukan penyisiran untuk menemukan barang bukti tersebut,” tegas Noviarif.
Sebelumnya, Rido sempat dilaporkan hilang selama lebih dari satu minggu. Hingga akhirnya, pada Kamis (11/12/2025), jasad korban ditemukan dalam kondisi sangat mengenaskan di lokasi kejadian.
Kasus ini menambah daftar panjang tindak kriminal jalanan yang meresahkan masyarakat. Polisi memastikan akan menjerat pelaku dengan pasal berlapis atas perbuatannya dan mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat beraktivitas sendirian di malam hari.