Finnews.id – Raksasa Catalan, Barcelona, harus bekerja ekstra keras saat bertandang ke markas klub kasta ketiga, Guadalajara, pada babak 32 besar Copa del Rey, Rabu 17 Desember 2025 dini hari. Sempat terkendala masalah teknis stadion, tim asuhan Hansi Flick akhirnya mengunci kemenangan 2-0 lewat gol telat Andreas Christensen dan Marcus Rashford.
Pertandingan di Stadion Pedro Escartín ini sempat mengalami penundaan selama 30 menit. Otoritas setempat awalnya melarang suporter memasuki tribun sementara yang baru dibangun karena alasan keamanan.
Setelah antrean panjang di luar stadion, kepolisian akhirnya mengizinkan 8.000 penonton memadati stadion yang kapasitasnya baru saja ditingkatkan tersebut.
Dominasi yang Terbentur Tembok Kokoh
Sejak peluit pertama berbunyi, Barcelona langsung mengambil alih kendali permainan. Meski menguasai aliran bola, Blaugrana kesulitan membongkar pertahanan rapat tuan rumah. Hansi Flick memilih untuk mengistirahatkan sejumlah pemain pilar guna menjaga kebugaran jelang laga krusial melawan Villarreal di La Liga akhir pekan nanti.
Kebuntuan baru pecah pada menit ke-76. Andreas Christensen sukses mengonversi umpan silang akurat Frenkie de Jong melalui sundulan yang sempat membentur pemain lawan sebelum menggetarkan jala gawang.
Guadalajara sempat mencoba keluar menyerang untuk menyamakan kedudukan, namun skema serangan balik cepat Barcelona pada menit ke-90 mengakhiri perlawanan mereka. Marcus Rashford yang muncul dari sisi sayap berhasil menyarangkan bola sekaligus memastikan tiket babak 16 besar bagi tim tamu.
Kembalinya Sang Kapten dan Rekor Cubarsí
Laga ini juga menjadi momen emosional bagi Marc-André ter Stegen. Penjaga gawang utama Barcelona tersebut kembali merumput sebagai starter setelah absen selama 212 hari akibat operasi punggung. Kehadirannya di bawah mistar memberikan rasa aman tambahan bagi lini belakang Barcelona.
Selain kembalinya Ter Stegen, bek muda berbakat Pau Cubarsí mencatatkan sejarah pribadi. Di usianya yang baru 18 tahun, Cubarsí telah mencapai penampilannya yang ke-100 bersama tim utama Barcelona.