Tanpa Toprak Razgatlioglu, BMW Mulai Era Baru di WorldSBK

finnews.id – Crash melaporkan bahwa BMW resmi memulai era baru tanpa Toprak Razgatlioglu, menandai berakhirnya dua musim penuh dinamika bersama salah satu pembalap paling spektakuler dalam sejarah WorldSBK. Perjalanan baru ini dimulai saat tim asal Bavaria itu menjalani tes pascamusim di Jerez pada 21–22 Oktober, sesi yang sekaligus membuka fase pengembangan baru untuk proyek M1000RR mereka.

Michael van der Mark Jadi Wajah Baru Pengembangan BMW

Tanpa Toprak Razgatlioglu, fokus BMW kini beralih sepenuhnya ke arah teknis yang berbeda. Dengan absennya Danilo Petrucci karena cedera tulang metakarpal dan Miguel Oliveira yang masih sibuk dengan agenda MotoGP hingga akhir November, sesi tes di Jerez hanya diikuti oleh tim uji BMW.

Van der Mark Gantikan Peran Toprak di Jerez

Di lintasan, tampak wajah lama namun dengan peran baru. Michael van der Mark mengambil alih tugas pengembangan setelah menutup karier penuh waktunya di WorldSBK pada akhir musim 2025. Ia menjadi figur kunci dalam membangun arah riset motor BMW ke depan.

Fokus pada Setup dan Sinergi Kru Baru

Van der Mark menjelaskan bahwa tes tersebut menjadi momen penting untuk membangun kembali ritme kerja dengan kru baru serta menjajal konsep yang tak sempat teruji sepanjang musim. Ia mengatakan kepada WorldSBK.com, “Kami mencoba banyak hal baru. Ada beberapa ide yang muncul sepanjang musim, tapi tak mungkin diuji di tengah kejuaraan. Sekarang waktunya bereksperimen.”

BMW Ingin Buktikan Diri Tanpa Toprak Razgatlioglu

BMW tampak berkomitmen menjaga momentum meski kehilangan sosok sekelas Toprak Razgatlioglu. Peran pengembangan kini lebih kolektif, dengan Van der Mark memimpin arah riset teknis. Ia menegaskan, “Saya belum tahu apakah akan wildcard tahun depan, tapi saya akan tetap di BMW. Mereka sudah sangat baik kepada saya, dan selama saya bisa membantu, saya akan terus menunggang motor ini.”

Tantangan Pasca Kepergian Toprak

Tanpa Toprak Razgatlioglu, BMW harus membuktikan bahwa performa mereka tidak bergantung pada satu nama besar. Dua musim bersama sang juara dunia 2021 itu membawa sejumlah kemenangan penting dan mengubah pandangan publik terhadap proyek BMW di WorldSBK. Kini, tantangan mereka adalah mempertahankan daya saing dengan pendekatan yang lebih sistematis dan berorientasi jangka panjang.