Home News BPJPH Dorong Warteg dan Warkop Urus Sertifikat Halal, Prosesnya Cuma 1×24 Jam
News

BPJPH Dorong Warteg dan Warkop Urus Sertifikat Halal, Prosesnya Cuma 1×24 Jam

Bagikan
BPJPH Dorong Warteg dan Warkop Urus Sertifikat Halal, Prosesnya Cuma 1x24 Jam
Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan - Cahyono -
Bagikan

finnews.id – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Ahmad Haikal Hasan, atau yang akrab disapa Babe Haikal, mengimbau para pengusaha kuliner, terutama Warung Tegal (Warteg), untuk segera mengurus sertifikat halal. Menurutnya, sertifikasi halal kini semakin mudah, cepat, dan bahkan gratis.

“Semua pengusaha bisa mendapatkan sertifikat halal tanpa biaya, tinggal ada kemauan saja,” ujar Babe Haikal di Balai Kota Jakarta, Senin, 13 Oktober 2025.

Tak hanya Warteg, Babe Haikal juga mendorong pelaku usaha Warung Sunda (Warsun), penjual soto, rawon, pecel lele, hingga warung kopi (Warkop) untuk mendaftarkan usahanya agar memiliki sertifikat halal. Langkah ini penting untuk meningkatkan kepercayaan konsumen sekaligus memperkuat ekosistem kuliner halal di Indonesia.

Proses Sertifikasi Halal Semakin Mudah Lewat Aplikasi HalalMax

Babe Haikal menjelaskan bahwa proses pendaftaran kini bisa dilakukan dengan mudah melalui aplikasi HalalMax. Pengusaha cukup menyiapkan beberapa dokumen dasar seperti KTP, NIB (Nomor Induk Berusaha), dan surat pernyataan self declare yang menyatakan bahwa produk mereka benar-benar berbahan halal.

Setelah semua data diunggah, BPJPH akan menugaskan pendamping untuk melakukan verifikasi lapangan. Jika seluruh tahapan terpenuhi, sertifikat halal bisa terbit hanya dalam waktu 1×24 jam.

“1×24 jam halal,” tegas Babe Haikal menegaskan kecepatan proses tersebut.

Fokus pada Pelaku Usaha Kuliner Menengah ke Atas

Menurut Babe Haikal, BPJPH kini fokus mempercepat sertifikasi halal bagi pelaku usaha kuliner, khususnya dari kalangan menengah ke atas. Dari total sekitar 60 juta pelaku usaha di Indonesia, sekitar 20 persennya bergerak di sektor kuliner, dan mereka menjadi prioritas utama dalam program sertifikasi ini.

“Yang diwajibkan lebih dulu adalah sektor kuliner menengah ke atas, karena mereka yang paling berinteraksi langsung dengan masyarakat luas,” jelasnya.

9,5 Juta Produk di Indonesia Sudah Bersertifikat Halal

Hingga saat ini, tercatat 9,5 juta produk dari 2,6 juta pengusaha di seluruh Indonesia telah memiliki sertifikat halal. Jumlah ini terus meningkat seiring dengan kemudahan prosedur yang ditawarkan BPJPH.

Bagikan
Artikel Terkait
Stok Beras Bulog
News

Bulog Pastikan Stok Beras Aman hingga 2026, Tidak Perlu Impor

finnews.id – Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, memastikan bahwa cadangan...

RSUD Yowari Jayapura, Papua.
News

Kemenkes Belum Jatuhkan Sanksi pada RS di Papua yang Tolak Layani Irene Sokoy

finnews.id – Kisah pilu meninggalnya Irene Sokoy, seorang ibu hamil di Jayapura,...

Ternak di sekitar wilayah Semeru terkenda dampak erupsi.
News

Upaya Perlindungan Ternak Terdampak Erupsi Semeru, Kementan Salurkan Pakan-Vitamin

finnews.id – Eruspi Gunung Semeru tidak hanya berdampak pada manusia, tumbuhan dan...

Pemerintah Godok Dirjen Pesantren, Kiai dan Nyai Siapkan Strategi
News

Pemerintah Godok Dirjen Pesantren, Kiai dan Nyai Siapkan Strategi

Finnews.id – Kabar gembira bagi dunia pendidikan Islam Indonesia! Pemerintah secara resmi...