FINNEWS.ID – Tren mobil listrik di Indonesia nggak cuma terasa di showroom mobil baru, tapi juga mulai merambah ke pasar mobil bekas.
Salah satu yang sedang naik daun adalah Wuling Air ev, mobil listrik mungil yang makin banyak dicari karena harganya yang kini makin terjangkau.
Pertama kali meluncur pada 2022, Wuling Air ev langsung mencuri perhatian berkat desain kompak dan harga barunya yang nggak sampai Rp 300 juta.
Kini versi bekasnya sudah banyak beredar di situs jual beli mobil, hingga menarik perhatian pemburu mobil listrik yang ramah lingkungan sekaligus hemat di kantong.
Dari pantauan di beberapa platform jual beli kendaraan, harga Wuling Air ev bekas untuk tahun produksi 2022 kini berada di kisaran Rp 130 juta sampai Rp 180 juta, tergantung kondisi fisik dan jarak tempuhnya.
Unit dengan odometer sekitar 30.000 km, bisa kamu temukan mulai dari Rp 135 jutaan. Sementara itu, yang lebih segar dengan jarak tempuh hanya sekitar 7.000 km, dibanderol sekitar Rp 164 juta.
Harga-harga ini tentu masih bergantung pada kondisi interior, eksterior, kelengkapan surat-surat, serta masa garansi baterai yang masih berlaku atau tidak.
Selain harga yang bersahabat, daya tarik lain dari Wuling Air ev adalah statusnya sebagai salah satu mobil listrik yang mendapat insentif PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dari pemerintah.
Adanya hal ini, tentu bikin mobil ini makin menarik buat kamu yang pengin hijrah ke kendaraan listrik, tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam.
Keunggulan Wuling Air ev di Pasar Mobil Listrik Bekas :
- Harga mulai Rp 130 jutaan untuk unit bekas tahun 2022
- Dimensi ringkas, cocok untuk mobilitas harian di kota
- Perawatan minim karena mesin listrik yang sederhana
- Termasuk dalam program insentif kendaraan listrik dari pemerintah
- Emisi nol, jadi lebih ramah lingkungan
