Home News Kementerian PU Pastikan Kondisi Kemantapan Jalan Nasional di Jalur Pantura Jelang Mudik Lebaran
News

Kementerian PU Pastikan Kondisi Kemantapan Jalan Nasional di Jalur Pantura Jelang Mudik Lebaran

Bagikan
Bagikan

finnews – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo memastikan bahwa kondisi kemantapan jalan nasional di Jalur Pantai Utara (Pantura) masih dalam kondisi baik, terutama di sepanjang wilayah Jawa Barat hingga Jawa Tengah. Dalam inspeksi lapangannya, Dody menegaskan bahwa jalan sudah bebas dari lubang, meskipun terdapat beberapa titik yang mulai bergelombang.

“Kondisi jalan masih oke. Lubang sudah tidak ada, tapi memang di beberapa tempat sudah mulai bergelombang,” ujar Dody saat meninjau jalan di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Jumat, 28 Maret 2025.

Preservasi Jalan Nasional Berlanjut Pasca Lebaran

Menteri PU Dody Hanggodo meninjau posko mudik Lebaran di wilayah Pantura Jateng, Jumat, 28 Maret 2025. (Dok. Birkompu)

Kementerian PU telah mengalokasikan anggaran untuk program preservasi jalan nasional, yang akan dilakukan setelah arus mudik dan balik Lebaran 2025 selesai. Program ini mencakup perbaikan menengah hingga berat, tergantung kondisi jalan di masing-masing wilayah.

“Sudah kita anggarkan untuk melakukan preservasi, baik menengah maupun berat. Setelah Lebaran, pekerjaan ini akan langsung dilaksanakan,” tambah Dody.

Dalam rangka memastikan kesiapan infrastruktur jelang musim mudik, Menteri PU beserta jajaran melakukan perjalanan inspeksi sepanjang Jalur Pantura dari Jawa Barat hingga Jawa Tengah. Selain mengevaluasi kondisi jalan, Dody juga meninjau Posko Mudik Lebaran Kementerian PU yang telah disiapkan di beberapa titik strategis.

Komitmen Pemerintah dalam Pemeliharaan Jalan Nasional

Di tengah tantangan efisiensi anggaran, Kementerian PU tetap berkomitmen untuk menjaga kondisi kemantapan jalan nasional. Wakil Menteri PU, Diana Kusumastuti, menegaskan bahwa perbaikan jalan akan terus berlanjut, termasuk di Jalur Pantura yang menjadi salah satu jalur utama bagi pemudik.

“Kami akan menangani jalan nasional mulai dari Jakarta hingga Banyuwangi untuk memastikan fungsionalitas jalan tetap terjaga dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat,” ujar Diana.

Menurut data Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DI Yogyakarta, sejak awal Januari hingga 17 Februari 2025, telah dilakukan penutupan 4.409 titik lubang di wilayah Pantura Barat, khususnya di Pemalang, Pekalongan, Batang, dan Weleri.

Bagikan
Artikel Terkait
Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah periksa pejabat kemendag soal korupsi impor gula
News

Skandal Kredit Sritex, Kejagung Sisir Peran Bank Daerah Lewat Pemeriksaan 4 Saksi

finnews.id — Sorotan publik terhadap kasus kredit bermasalah PT Sri Rejeki Isman...

Kejagung Periksa 4 Saksi, Bongkar Perkara Impor Gula yang Membelit Pejabat Kementerian Perdagangan
News

Kejagung Periksa Petinggi Acer dan Asaba, Benang Kusut Korupsi Laptop Pendidikan Mulai Terurai

finnewsw.id — Kasus dugaan korupsi program digitalisasi pendidikan kembali memasuki babak baru....

Direktur PT Chevron Diperiksa Kejagung, Apakah Ada Tersangka Baru Kasus Korupsi Minyak Mentah Pertamina?
News

Direktur PT Chevron Diperiksa Kejagung, Apakah Ada Tersangka Baru Kasus Korupsi Minyak Mentah Pertamina?

finnews.id – Kejaksaan Agung kembali memperkuat penyidikan kasus dugaan korupsi minyak mentah...

DPR Desak Kejaksaan Eksekusi Putusan Hukum Silfester Matutina
News

DPR Desak Kejaksaan Eksekusi Putusan Hukum Silfester Matutina

finnews.id – Anggota Komisi III DPR RI, Soedeson Tandra, mendesak Kejaksaan segera...