Prosesi kemudian ditutup dengan kirab internal, simbol penghormatan kepada raja baru sekaligus pernyataan bahwa keraton siap memasuki masa kepemimpinan berikutnya.
Meski PB XIV telah mengucapkan Sabda Raja, realitas di Keraton Surakarta masih dipenuhi ketidakpastian. Sejak wafatnya Paku Buwono XIII, muncul dua deklarasi raja yang berbeda.
KGPH Purbaya—yang kini menggunakan gelar PB XIV—sebenarnya telah ditetapkan sebagai putra mahkota tahun 2022, dengan gelar KGPAA Hamangkunagara Sudibya Rajaputra Narendra Mataram VI.
Namun, situasi berubah seketika setelah upacara pemakaman PB XIII. Tidak lama setelah Purboyo menyatakan diri sebagai PB XIV, adik PB XIII lainnya, KGPH Mangkubumi, juga mengumumkan dirinya sebagai raja baru dengan gelar yang sama, PB XIV.
Deklarasi ini dilakukan di hadapan sebagian anggota keluarga keraton, memunculkan dualisme kekuasaan secara terang-terangan.
- Gusti Purboyo
- Headline
- Keraton Kasunanan Surakarta
- konflik suksesi Keraton Kasunanan Surakarta
- Paku Buwono XIV Purbaya
- Paku Buwono XIV Purboyo
- PB XIV
- PB XIV Purboyo
- pengukuhan PB XIV Purbaya 2025
- pengukuhan PB XIV Purboyo 2025
- prosesi Jumeneng Nata Keraton Solo
- Resmi Bertakhta
- SABDA RAJA
- Sabda Raja PB XIV di Watu Gilang
- SABDA RAJA PB XIV Purboyo
- sejarah dualisme raja Keraton Solo
- upacara Keprabon Dalem Surakarta Hadiningrat