Catatan Dahlan Iskan

Hati Hitam

Bagikan
Bagikan

Tidak disangka izin dari Konsil Kedokteran pusat tidak jadi keluar hari itu. Saya paham. Beijing lagi punya hajat besar: parade militer terbesar dalam sejarahnya.

Saya pun harus cari kesibukan pengisi waktu. Saya pergi ke Changsha –dua jam naik pesawat ke arah selatan. Ibarat Jakarta-Medan. Sudah lama saya ingin melihat pusat penelitian padi hibrida yang terkenal itu: Long Ping. Yang dianggap penyelamat kelaparan di Tiongkok. Yang penemunya, Prof Yuan Long Ping, dinominasikan untuk mendapat Nobel Perdamaian. Ia akhirnya mendapat penghargaan tertinggi negara sebagai ilmuwan terpenting Tiongkok.

Saya lihat di TV: Presiden Prabowo ke Beijing. Untuk hadir di parade militer itu. Kerusuhan di Jakarta memang sudah reda. Malamnya Prabowo langsung kembali ke Jakarta.

Dua hari kemudian izin transplant pun turun. Sudah takdir saya harus lebih banyak makan serba kambing. (Dahlan Iskan)

Bagikan
Artikel Terkait
Calon Wali Kota New York, Zohran Mamdani
Catatan Dahlan Iskan

Ahlan Zohran

Kartu lain berisi pertanyaan: apakah warga setuju dibangun stadion olimpiade di kawasan...

Isa bersama Janet (kanan) dan suami Janet--
Catatan Dahlan Iskan

Hati Separo

Lalu saya berikan jalan terakhir dan terjelek –kalau semua usaha memperpanjangnya gagal....

Transplantasi hati istri untuk suami di Beijing
Catatan Dahlan Iskan

Hati Nikah

Sebelum kami berangkat ke Beijing saya terus berkomunikasi dengan pihak rumah sakit....

Saat pasien dan seluruh keluarga di bandara Juanda menjelang berangkat ke Beijing.--
Catatan Dahlan Iskan

Hati Istri

Saya pun minta disebutkan nama dokter pindahan dari Tianjin itu. Betul. Dia...