Home News Daftar 15 Warga Nduga yang Hilang Terseret Arus Sungai Panpan
News

Daftar 15 Warga Nduga yang Hilang Terseret Arus Sungai Panpan

Bagikan
Banjir Sungai Panpan
Ilustrasi 15 warga hilang terseret arus sungai Panpan Nduga
Bagikan

finnews.id – Musibah tragis melanda Distrik Dal, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, setelah 15 orang dilaporkan hilang akibat terseret arus deras Sungai Panpan pada Sabtu (1/11/2025).

Menurut keterangan Kapolres Nduga, AKBP Alredo Agustinus Rumbiak, peristiwa itu terjadi usai rombongan warga yang sebagian besar pelajar selesai bermain voli.

Saat hendak pulang, mereka nekat menyeberangi sungai meski telah diingatkan oleh anggota TNI di Pos Dal agar menunda perjalanan karena hujan deras sedang mengguyur wilayah tersebut.

“Mereka tetap melanjutkan perjalanan, namun tiba-tiba terjadi longsor dan banjir besar yang menyebabkan 15 orang terseret arus,” ungkap AKBP Rumbiak saat dihubungi dari Jayapura, Senin (3/11/2025).

Tim gabungan bersama warga setempat kini terus melakukan pencarian dengan menyusuri tepian Sungai Panpan. Namun, upaya tersebut terkendala kondisi cuaca yang tidak bersahabat karena hujan deras terus mengguyur wilayah pegunungan itu.

“Cuaca sangat ekstrem. Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat melintasi sungai di musim hujan,” tambah Kapolres Rumbiak.

Daftar Korban yang Hilang

Berdasarkan laporan sementara, berikut 15 nama warga yang dilaporkan hilang terseret banjir di Sungai Panpan:

  1. Endius Gwijangge
  2. Nendiu Gwijangge
  3. Yupin Pokneangge
  4. Wutukwe Tabuni
  5. Yepetena Gwijangge
  6. Dilince Pokneangge
  7. Penggison Gwijangge
  8. Adince Pokneangge
  9. Atumina Pokneangge
  10. Libi Pokneangge
  11. Ibu Kalukwe
  12. Mesaran Wasiagge
  13. Boniut Wasiangge
  14. Taus Tabuni
  15. Libi (6 tahun), anak dari salah satu korban

Pihak kepolisian meminta masyarakat di wilayah pegunungan Papua agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai dan lereng bukit, terutama ketika curah hujan tinggi.

Bencana banjir bandang dan longsor di wilayah tersebut bukan kali pertama terjadi, mengingat kondisi geografis yang rawan dan akses medan yang sulit dijangkau.

Upaya pencarian akan terus dilakukan hingga seluruh korban ditemukan.

Bagikan
Artikel Terkait
Pemerintah akan hadir menuntaskan utang kereta cepat Whoosh.
News

AHY: Pemerintah Hadir Cari Solusi Utang Kereta Cepat Whoosh

finnews.id – Presiden Prabowo Subianto telah memastikan pemerintah hadir dalam mencari solusi...

News

Menkeu Purbaya Sediakan Rp 180 Miliar untuk Diskon Angkutan Nataru 2025/2026

finnews.id – Ada kabar gembira menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru)...

SPESIFIKASI GAHAR Airbus A400M
News

SPESIFIKASI GAHAR Airbus A400M! Angkut 37 Ton Sekali Terbang, Bisa Mengudara 8.900 Kilometer Nonstop

Finnews.id –  Pesawat angkut berat Airbus A400M pertama pesanan TNI AU mendarat...

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta PHK di pabrik ban Michelin dihentikan sementara. Foto: Gerindra
News

Sidak Pabrik Ban Michelin, DPR Desak Hentikan Sementara PHK

finnews.id – Menindaklanjuti informasi masyarakat terkait adanya dugaan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)...