Jika kondisi ini terjadi, harga Pi bisa jatuh ke kisaran USD0,10–USD0,50, mirip dengan banyak proyek airdrop atau token komunitas yang tidak mencapai tahap adopsi. Namun, tim pengembang Pi Labs masih punya peluang memperbaiki situasi jika mampu memperkenalkan fitur baru yang menarik dan meningkatkan transparansi publik.
4. Skenario Ekstrem: Pi Jadi “Ghost Coin” (Hilang dari Peredaran)
Skenario terburuk adalah ketika Pi Network gagal total membuka mainnet atau terbukti tidak mampu memvalidasi kepemilikan token dengan aman. Jika hal ini terjadi, Pi bisa menjadi “ghost coin” aset digital yang tidak punya likuiditas, tidak bisa diperdagangkan, dan hanya bernilai sentimental bagi komunitasnya.
Meski kecil kemungkinannya, risiko ini perlu diwaspadai karena Pi Network masih bersifat tertutup (enclosed mainnet). Tanpa langkah cepat dari tim pengembang untuk memenuhi janji desentralisasi penuh dan ekosistem terbuka, kredibilitas proyek bisa tergerus secara permanen.
Pi Network memiliki potensi besar komunitasnya masif, misinya ambisius, dan visinya inklusif. Namun, potensi tersebut hanya bisa terealisasi jika tim pengembang mengeksekusi roadmap secara transparan dan membuka mainnet penuh dalam waktu dekat.
Jika itu berhasil, Pi bisa menjadi salah satu proyek crypto paling menarik di dekade ini. Namun jika gagal, proyek ini bisa menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya utilitas nyata di balik popularitas komunitas.