finnews.id – Setelah sama-sama mencatat kemenangan di ajang Coppa Italia tengah pekan lalu, Parma dan Torino kembali fokus ke Serie A.
Pada Senin, 29 September 2025, pukul 23.30 WIB, Gialloblu akan menjamu I Granata di Stadio Tardini, dengan misi yang sama, merebut tiga poin demi memperbaiki posisi di papan bawah.
Kedua tim hanya meraih satu kemenangan liga sejauh ini, membuat mereka tertahan di dasar klasemen sementara.
Parma bahkan belum sekalipun menang dari empat laga pembuka, hanya mengemas dua poin dan baru mencetak satu gol.
Performa Parma: Masih Goyah
Musim lalu Parma berhasil lolos dari jerat degradasi, namun musim ini mereka kembali tersendat. Hasil imbang 0-0 melawan Cremonese pekan lalu menambah panjang paceklik kemenangan.
Meski begitu, tim asuhan Carlos Cuesta sedikit terhibur setelah menyingkirkan Spezia lewat adu penalti di Coppa Italia.
Kemenangan itu mengantar mereka ke babak 16 besar melawan Bologna, meski fokus terdekat tentu adalah memperbaiki catatan kandang.
Parma sendiri hanya sekali kalah dari tujuh laga terakhir di Tardini, termasuk ketika menahan Torino 2-2 pada Maret lalu.
Kondisi Torino: Tertatih di Bawah Baroni
Di kubu tamu, Torino datang dengan catatan lima laga tak terkalahkan kontra Parma di Serie A. Namun kiprah awal Marco Baroni sebagai pelatih masih jauh dari harapan.
Dari empat laga, Torino baru sekali menang dan rata-rata kebobolan dua gol per pertandingan.
Meski demikian, kemenangan 1-0 di markas Roma beberapa pekan lalu memberi sedikit optimisme.
Granata juga baru saja memastikan tiket ke babak 16 besar Coppa Italia usai menyingkirkan Pisa berkat gol tunggal Cesare Casadei.
Sayangnya, lini depan Torino masih tumpul. Giovanni Simeone dan Che Adams bergantian dipercaya, sementara Duvan Zapata belum sepenuhnya fit.
Perkiraan Susunan Pemain
- Parma (3-5-2):
Suzuki; Delprato, Circati, Ndiaye; Lovik, Bernabe, Keita, Sorensen, Valeri; Cutrone, Pellegrino - Torino (3-4-2-1):
Israel; Coco, Maripan, Ismajli; Lazaro, Casadei, Asllani, Biraghi; Ngonge, Vlasic; Simeone
Prediksi Pertandingan
Kedua tim sama-sama bermasalah di lini depan. Parma kesulitan mencetak gol, sementara Torino lebih solid di lini tengah namun kurang efektif di kotak penalti lawan.
