finnew.id – Memelihara ikan hias tanpa oksigen kini menjadi pilihan praktis, terutama bagi mereka yang memiliki ruang terbatas atau belum memiliki perlengkapan lengkap seperti filter atau aerator.
Tak semua ikan membutuhkan dukungan teknologi tinggi untuk hidup sehat di akuarium. Beberapa jenis justru tumbuh subur dan tetap lincah tanpa bantuan oksigen tambahan.
Banyak pemula sering kali merasa ragu untuk mulai memelihara ikan karena khawatir dengan biaya perawatan dan kerumitan teknis.
Namun kabar baiknya, ada sejumlah ikan hias air tawar yang bisa bertahan hidup di lingkungan minim peralatan. Mereka tidak hanya tangguh, tetapi juga indah dipandang dan mudah dirawat.
Tren pelihara ikan hias di rumah kini tidak hanya soal estetika, tapi juga relaksasi. Dengan memilih jenis ikan hias akuarium tanpa oksigen, Anda tidak perlu repot membeli aksesoris seperti sirkulator, aerator, atau sistem filtrasi canggih.
Cukup sediakan air bersih dan pemberian pakan rutin, ikan-ikan ini akan tetap menari di balik kaca akuarium Anda.
Berikut daftar ikan hias akuarium tanpa oksigen yang bisa menjadi teman baru di ruang tamu atau sudut santai rumah Anda.
1. Ikan Sepat Hias
Sepat hias memiliki kemampuan bertahan di kondisi air minim oksigen berkat organ labirinnya. Warnanya yang lembut dan gerakannya yang kalem menjadikan ikan ini pilihan favorit untuk dekorasi akuarium tanpa banyak perawatan.
2. Ikan Guppy
Dengan bentuk mungil dan warna mencolok, ikan guppy jadi primadona. Selain tidak membutuhkan aerator, guppy juga cepat berkembang biak dan mudah dirawat. Cocok bagi penghobi yang ingin suasana akuarium selalu ramai.
3. Ikan Wader Hias
Ikan lokal satu ini memiliki daya tahan luar biasa. Ikan wader bisa hidup di sungai-sungai tenang, dan sangat cocok ditempatkan dalam akuarium kecil tanpa tambahan oksigen.
4. Ikan Lele Hias
Berbeda dengan lele konsumsi, jenis ini memiliki corak unik dan sifat tangguh. Lele hias mampu hidup di lingkungan air terbatas oksigen. Ini menjadikannya salah satu ikan hias air tawar tanpa oksigen yang bisa diandalkan.
5. Ikan Molly
Molly dikenal karena warnanya yang beragam dan kepribadian yang tenang. Ikan ini mudah berkembang biak dan tidak rewel dalam perawatan. Kehadirannya menambah warna di akuarium kecil Anda tanpa harus bergantung pada alat bantu oksigen.
6. Ikan Komet
Dengan sirip panjang dan gerakan anggun, komet sering dianggap saudara dekat ikan mas. Meski idealnya ditempatkan di akuarium berfilter, ikan komet tetap bisa hidup tanpa aerator selama kualitas air dijaga.
7. Ikan Sapu-Sapu
Selain berperan sebagai pembersih akuarium alami, ikan sapu-sapu juga kuat bertahan di air tanpa sirkulasi oksigen. Ia membantu menjaga kebersihan kaca dari lumut dan sisa makanan.
8. Ikan Platy
Warna-warni cerah dari platy membuatnya jadi bintang di antara ikan kecil. Ikan ini bisa hidup rukun dalam kelompok, cocok untuk akuarium bersama, dan tidak butuh tambahan alat oksigen.
9. Ikan Cupang
Tak lengkap rasanya bicara tentang ikan hias tanpa oksigen tanpa menyebut ikan cupang. Dikenal karena daya tahan dan karakternya yang kuat, ikan ini sangat cocok bagi pemula. Meski agresif terhadap sesama, ia bisa hidup di wadah kecil selama air tetap bersih.
10. Ikan Swortail (Ikan Pedang)
Ciri khas ekor panjang seperti pedang menjadikan ikan ini unik. Swortail tak memerlukan aerator dan bisa tumbuh dengan baik asalkan diberi ruang gerak yang cukup dan air bersih.
11. Ikan Koki
Meski sedikit lebih sensitif dibanding lainnya, ikan koki bisa tetap hidup di akuarium tanpa oksigen selama air selalu dijaga kebersihannya. Rutin mengganti air adalah kunci menjaga kelangsungan hidup ikan mungil nan menggemaskan ini.
12. Ikan Nila Hias
Jenis nila hias kerap dianggap tak biasa, padahal ikan ini tangguh dan mampu beradaptasi di lingkungan minim oksigen.