Home Ekonomi Harga Minyak Naik Gila-Gilaan Usai Israel Serang Iran, Pasar Dunia Ketar-ketir
Ekonomi

Harga Minyak Naik Gila-Gilaan Usai Israel Serang Iran, Pasar Dunia Ketar-ketir

Bagikan
Harga Minyak Naik Gila-Gilaan Usai Israel Serang Iran, Pasar Dunia Ketar-ketir
Ilustrasi - Penurunan harga minyak dunia imbas eskalasi Israel-Iran (Copilot)
Bagikan

finnews.id – Ketegangan geopolitik kembali mengguncang pasar global. Kali ini, serangan Israel ke fasilitas nuklir dan militer Iran pada Jumat, 13 Juni 2025 langsung bikin harga minyak mentah melambung tajam dan memicu kecemasan baru di pasar energi dunia.

Menurut laporan Reuters dan Bloomberg, harga minyak mentah berjangka Brent naik USD5,08 atau 7,32% menjadi USD74,44 per barel pada pukul 13.32 WIB. Sebelumnya, Brent sempat menyentuh USD78,50, level tertinggi sejak 27 Januari 2025.

Sementara itu, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI), acuan Amerika Serikat, juga ikut melonjak USD5,32 atau 7,82% ke posisi USD73,36 per barel, setelah sempat menyentuh USD77,62. Ini merupakan lonjakan intraday terbesar sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 2022 lalu.

“Pasar ketar-ketir karena situasinya bisa makin panas. Kalau Iran balas dendam dan situasi makin memanas di Selat Hormuz, itu bakal jadi mimpi buruk buat pasokan minyak global,” ungkap Amarpreet Singh, analis energi dari Barclays.

Pasokan Energi Terancam, Selat Hormuz Jadi Titik Kritis

Selat Hormuz adalah jalur pengiriman energi super vital. Sekitar 18–19 juta barel minyak dan produk energi lain melintasi jalur ini setiap hari. Artinya, satu gangguan kecil saja di wilayah ini bisa bikin pasar global terguncang hebat.

Helima Croft, analis dari RBC Capital, menjelaskan bahwa kekhawatiran utama bukan hanya soal serangan Israel, tapi potensi balasan dari Teheran.

“Pertanyaannya sekarang: apakah Iran hanya membalas ke Israel atau akan menyeret kawasan yang lebih luas? Kalau yang kedua terjadi, itu bisa memicu konflik regional besar,” ujarnya.

AS Jaga Jarak, Iran Ancam Balas dengan “Hukuman Keras”

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menyatakan Israel akan menerima “hukuman keras” setelah serangan yang menewaskan sejumlah komandan militernya. Di sisi lain, Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio menegaskan bahwa serangan tersebut adalah “tindakan sepihak” Israel dan Washington tidak terlibat.

Namun, Rubio juga memperingatkan Teheran agar tidak menyerang kepentingan atau personel Amerika di kawasan tersebut. Sementara itu, trader minyak di Singapura menyebut dampak jangka panjang dari konflik ini sangat tergantung pada respons Iran dan apakah AS akan ikut campur tangan.

“Masih terlalu dini menyimpulkan, tapi pasar sudah mulai berspekulasi soal potensi penutupan Selat Hormuz,” kata seorang trader minyak kepada Bloomberg.

Apa Artinya Bagi Kita?

Kenaikan harga minyak bisa berdampak langsung ke masyarakat global. Mulai dari kenaikan harga BBM, inflasi bahan pokok, hingga beban fiskal negara-negara pengimpor energi seperti Indonesia. Investor dan pelaku pasar pun kini bersikap sangat hati-hati, menanti perkembangan berikutnya.

Kalau konflik ini terus membesar, bukan cuma harga minyak yang akan melesat. Potensi krisis energi, lonjakan inflasi, dan tekanan ekonomi global bisa jadi ancaman nyata dalam waktu dekat. (*)

Bagikan
Artikel Terkait
PLN Ajak Generasi Muda Jadi Zero Waste Warriors, Serentak Bersih-Bersih di 56 Lokasi
Ekonomi

PLN Ajak Generasi Muda Jadi Zero Waste Warriors, Serentak Bersih-Bersih di 56 Lokasi

finnews.id – Kamu generasi muda yang peduli lingkungan? PT PLN (Persero) punya...

Pertamina Tancap Gas Wujudkan Swasembada Energi, Kinerja Hulu hingga Hilir Moncer Sepanjang 2024
Ekonomi

Pertamina Tancap Gas Wujudkan Swasembada Energi, Kinerja Hulu hingga Hilir Moncer Sepanjang 2024

finnews.id – Gimana sih kabar terbaru dari Pertamina? Ternyata, sepanjang 2024 Pertamina...

Ketegangan Israel-Iran Bikin Pasar Asia Bergoyang, Rupiah Ikut Terseret
Ekonomi

Ketegangan Israel-Iran Bikin Pasar Asia Bergoyang, Rupiah Ikut Terseret

finnews.id – Pasar saham dan mata uang di Asia mengalami tekanan hebat...

PLN EPI Tanam 500 Pohon Buah di Gunung Aseupan, Bukti Cinta Lingkungan Nyata di Hari Lingkungan Hidup
Ekonomi

PLN EPI Tanam 500 Pohon Buah di Gunung Aseupan, Bukti Cinta Lingkungan Nyata di Hari Lingkungan Hidup

Gak cuma ngomong doang, PLN EPI buktikan komitmennya lewat aksi hijau di...