Home Megapolitan 4 Gudang Garam di Pamekasan Roboh Disapu Puting Beliung
Megapolitan

4 Gudang Garam di Pamekasan Roboh Disapu Puting Beliung

Bagikan
Aparat Polsek Pademawu, Pamekasan meninjau gudang penyimpanan garam roboh akibat diterjang angin puting beliung di Dusun Majungan, Desa Pademawu Timur, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Selasa (28/1/2025).
Aparat Polsek Pademawu, Pamekasan meninjau gudang penyimpanan garam roboh akibat diterjang angin puting beliung di Dusun Majungan, Desa Pademawu Timur, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Selasa (28/1/2025).
Bagikan

finnews.id – Sedikitnya empat gudang penyimpanan garam di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur roboh disapu angin puting beliung yang melanda daerah itu, Selasa 28 Januari 2025.

Lokasi kejadian di Dusun Majungan, Desa Pademawu Timur, Kecamatan Pademawu, sekitar 15 kilometer ke arah tenggara Kota Pamekasan.

“Kejadiannya tadi sekitar pukul 16.00 WIB dan tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, karena saat kejadian para pekerja sudah pulang,” kata Kapolsek Pademawu Iptu Riawanto.

Ia menuturkan pihaknya bersama anggota Polsek Pademawu sudah ke lokasi kejadian, dan melakukan serap informasi kepada warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian.

“Kejadiannya hanya berlangsung sekitar 5 menit dan beruntung tidak ada rumah warga yang menjadi sasaran,” katanya.

Saat kejadian, cuaca di sekitar lokasi mendung, namun tidak turun hujan.

Sebelumnya, angin puting beliung sempat terjadi di perairan laut Pantai Jumiang, Pamekasan.

Warga yang tinggal di sepanjang pesisir pantai ini sempat dihebohkan dengan pusaran angin di tengah laut, karena khawatir menerjang perkampungan rumah warga

Pusaran angin di tengah laut dan berlangsung sekitar lima menit secara tiba-tiba hilang dari pandangan mata dan mendung kembali cerah.

Analis Kebencanaan Muda Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono menjelaskan berdasarkan prakiraan, cuaca buruk masih berpotensi terjadi di Kabupaten Pamekasan hingga awal Februari 2025.

Selain angin puting beliung, jenis bencana yang berpotensi terjadi adalah hujan deras disertai petir dan angin kencang.

“Karena itu, warga yang tinggal di daerah rawan bencana, termasuk masyarakat yang tinggal di pesisir pantai hendaknya meningkatkan kewaspadaan, karena berdasarkan prakiraan hingga sepekan ke depan cuaca buruk masih berpotensi terjadi di daerah ini,” ujar Budi.

Budi yang juga koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) ini, lebih lanjut menjelaskan angin puting beliung merupakan salah satu jenis bencana yang sering terjadi di Pamekasan dalam beberapa tahun terakhir ini. Jenis bencana lainnya adalah banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.

“Itu kalau musim hujan. Kalau saat kemarau jenis bencana yang sering terjadi adalah kebakaran,” katanya.

Bagikan
Artikel Terkait
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Foto: Antara
Megapolitan

Pendaftar Membludak, Pramono Buka Pendaftaran Petugas PPSU 2 Gelombang

finnews.id – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, pendaftaran petugas Penanganan Prasarana...

Proyek Meikarta
Megapolitan

Meikarta: Pemerintah Serius Tangani Keluhan Konsumen!

finnews.id – Proyek Meikarta, yang sempat digadang-gadang sebagai kota mandiri modern, kini...

Pasar Ciputat
Megapolitan

Pasar Ciputat! Penertiban Pedagang Kaki Lima Diperketat

finnews.id – Pasar Ciputat, salah satu pusat perbelanjaan utama di Tangerang Selatan,...

Megapolitan

Pelamar PPSU dan Damkar Diminta Tak Perlu ke Balai Kota DKI Jakarta, Ini Alasannya

finnews.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengimbau pelamar pekerjaan sebagai posisi...