Pembiayaan awal UMKM untuk program ini, menurutnya, akan menjembatani missing link yang terjadi karena masalah dana.
“Ini ada aspirasi dari teman-teman UMKM, ‘Bagaimana kita bisa survive ataupun ikut terlibat dalam program Makan Bergizi kalau kita butuh bridging kurang lebih sekitar Rp200-500 jutaan?'” katanya.
Maman juga telah berkoordinasi dengan bank himbara untuk menghadirkan skema khusus bagi UMKM yang menjadi bagian dari program ini. “Insya Allah nanti akan disiapkan sebuah skema khusus untuk memberikan keringanan atau seperti diberikan pembiayaan awal dulu,” tambahnya.
Disebutkannya bahwa sudah ada 46 bank penyalur KUR yang ada di bawah koordinasi Kementerian UMKM dan empat di antaranya berpartisipasi aktif.
(Ann)