Ketiganya juga disanksi ditempatkan pada penempatan khusus dan dijatuhi sanksi etik.
Peran David dan Rolando adalah telah melakukan penangkapan terhadap warga negara asing (WNA) dan WNI dalam acara DWP 2024 yang diduga melakukan penyalahgunaan narkoba.
Namun, pada saat proses pengajuan rehabilitasi terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba tersebut tidak dilakukan melalui Tim Asesmen Terpadu (TAT) serta adanya permintaan uang sebagai imbalan dalam pembebasan atau pelepasannya.
Sedangkan peran Palti adalah melakukan penangkapan terhadap 16 WNI dalam acara DWP 2024 yang diduga melakukan penyalahgunaan narkoba. Namun, pada saat proses pengajuan rehabilitasi terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba tersebut tidak dilakukan melalui Tim Asesmen Terpadu (TAT) serta adanya permintaan uang sebagai imbalan dalam pembebasan atau pelepasannya.
Atas putusan yang diterima, keempatnya mengajukan banding.
Hingga hari ini, jumlah personel yang telah disanksi sebanyak 32 personel. Tiga di antaranya dijatuhi hukuman pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) dan 29 lainnya dijatuhi sanksi demosi 1–8 tahun.