finnews.id – Insiden penembakan brutal mengguncang Afrika Selatan. Sedikitnya 10 orang tewas dan 10 lainnya mengalami luka-luka setelah seorang pelaku melepaskan tembakan secara membabi buta di sebuah kedai minum di wilayah Bekkersdal, barat Johannesburg, pada Minggu (21/12).
Menurut laporan televisi nasional SABC News, penembakan terjadi pada malam hari di Kedai Minum KwaNoxolo, kawasan Tambo. Pelaku diduga menembaki para pengunjung di dalam kedai, serta warga yang tengah berkumpul di luar lokasi tanpa pandang bulu.
Kepolisian setempat mengonfirmasi jumlah korban tewas mencapai 10 orang. Sementara itu, korban luka segera dievakuasi ke sejumlah rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis intensif.
Hingga saat ini, aparat kepolisian masih berjaga di lokasi kejadian guna mengamankan area sekaligus mendukung proses penyelidikan. Penjabat Komisioner Kepolisian Gauteng, Fred Kekana, menyatakan bahwa berbagai satuan kepolisian telah diterjunkan untuk mengungkap pelaku dan motif penyerangan.
“Kami masih mengumpulkan keterangan dari para saksi. Tim nasional penanganan tindak pidana berat juga telah tiba di lokasi,” ujar Kekana.
Ia menambahkan, penyelidikan melibatkan tim forensik TKP tingkat provinsi, pusat data riwayat pidana lokal, penyidik kejahatan luar biasa, intelijen kriminal, hingga detektif kejahatan provinsi.
Peristiwa ini kembali menyoroti tingginya tingkat kekerasan bersenjata di Afrika Selatan, sekaligus memicu kekhawatiran publik terhadap keamanan di ruang-ruang publik.