finnews.id – Jumlah warga yang dilaporkan hilang akibat rangkaian bencana alam di Sumatera Utara (Sumut) kembali bertambah.
Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Sumut mencatat hingga Kamis, 4 Desember 2025 pukul 17.00 WIB, total korban hilang mencapai 205 orang, naik 38 orang dari data sebelumnya yang berjumlah 167 orang.
Korban hilang tersebut tersebar di lima kabupaten/kota yang terdampak paling parah, yaitu:
- Kabupaten Tapanuli Tengah: 112 orang
- Kota Sibolga: 45 orang
- Kabupaten Tapanuli Selatan: 33 orang
- Kabupaten Tapanuli Utara: 14 orang
- Kabupaten Humbang Hasundutan: 1 orang
Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut, Sri Wahyuni Pancasilawati, menyampaikan bahwa angka tersebut masih bersifat sementara dan bisa berubah seiring dengan proses pencarian yang terus dilakukan oleh tim gabungan.
“Data ini merupakan pembaruan per 4 Desember 2025 pukul 17.00 WIB yang kami terima dari Pusdalops PB Sumut,” ujarnya.
Ia menambahkan, berbagai upaya penanganan bencana sudah dilakukan oleh pemerintah daerah, tim SAR, TNI-Polri, relawan, dan instansi terkait di masing-masing wilayah terdampak. Proses pencarian korban, pendataan, serta penyaluran bantuan terus dikebut di tengah kondisi medan yang sulit.
Selain itu, tercatat setidaknya 17 kabupaten/kota di Sumatera Utara terdampak bencana banjir dan tanah longsor, yang menyebabkan kerusakan infrastruktur serta mengisolasi sejumlah wilayah.
“Perkembangan situasi dan data terbaru akan terus kami informasikan,” tutupnya.