Home Megapolitan Kronologi Memilukan Pembunuhan di Bogor: Pria Tewas Bersimbah Darah, Leher Terlilit Kawat!
Megapolitan

Kronologi Memilukan Pembunuhan di Bogor: Pria Tewas Bersimbah Darah, Leher Terlilit Kawat!

Bagikan
Pembunuhan Bojonggede Bogor
Pria berinisial AN (25) ditemukan tewas mengenaskan di Bojonggede, Bogor, dengan luka bersimbah darah dan kawat melilit lehernya. Polisi menyelidiki kasus ini setelah saksi mendengar keributan.Foto:Unsplash @ Hiroshi Kimura
Bagikan

Finnews.id – Pria berinisial AN (25) ditemukan tewas mengenaskan di Bojonggede, Bogor, dengan luka bersimbah darah dan kawat melilit lehernya. Polisi menyelidiki kasus ini setelah saksi mendengar keributan.

Warga Kampung Panjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor digemparkan oleh kematian pemuda berbama AN  di dalam rumahnya sendiri. Saat ditemukan tubuh AN dalam kondisi mengenaskan bersimbah darah. AN diduga jadi korban pembunuhan.

Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi mengatakan, AN ditemukan tidak bernyawa dengan sejumlah luka dan lilitan kawat di lehernya.

“Korban ditemukan pada Senin 3 Oktober 2023 pukul 03.00 WIB di Kampung Panjang, Bojonggede, Kabupaten Bogor,” jelasnya.

Pihak kepolisian dari Polres Metro Depok kini tengah bekerja keras menyelidiki kasus yang diduga kuat sebagai tindak pidana pembunuhan ini.

Kronologi Mencekam dan Suara Minta Tolong

Penemuan mayat AN didahului oleh serangkaian kejadian mencurigakan yang disaksikan oleh tetangga korban. Menurut AKP Made Budi, kronologi kejadian bermula pada Minggu malam 2 November 2023.

Pukul 23.00 WIB: Saksi 1 yang merupakan tetangga korban, melihat dua unit sepeda motor terparkir di depan rumah AN. Kehadiran dua motor asing ini memunculkan kecurigaan awal.

Pukul 23.30 WIB: Beberapa saat kemudian, saksi mulai mendengar suara keributan yang berasal dari dalam rumah korban.

Peringatan Minta Tolong: Di tengah keributan, saksi sempat mendengar suara korban meminta ampun dengan teriakan yang cukup jelas: “Ampun Bang.”

Pukul 00.30 WIB (Senin Dini Hari): Setelah periode ketegangan tersebut, suara keributan tiba-tiba menghilang

Pukul 03.00 WIB: Saksi 2 merupakan adik korban tiba di lokasi Bersama temannya.

Karena kondisi rumah yang mencurigakan dan pintu tertutup, adik korban memutuskan untuk mendobrak pintu. Pemandangan pertama yang dilihat adalah jejak darah yang berceceran di lantai rumah.

Kemudian, AN ditemukan tergeletak di kamar belakang, dekat area dapur. Setelah dicek, nadi pada leher korban sudah tidak berdenyut, memastikan bahwa AN telah meninggal dunia.

Bagikan
Artikel Terkait
Pihak sekolah SDN Meruya Selatan 01 membuat poling orang tua murid soal kelanjutan program MBG.
Megapolitan

Soal Kelanjutan MBG, SDN Meruya Selatan 01 Akan Minta Pendapat Orang Tua Murid

finnews.id – Imbas adanya dugaan keracunan akibat menu Makan Bergizi Gratis (MBG)...

SDN Meruya Selatan 01 hentikan program MBG selama 10 hari.
Megapolitan

Imbas Dugaan Keracunan, SDN Meruya Selatan 01 Setop Program MBG 10 Hari

finnews.id – Imbas insiden 20 siswa dilarikan ke rumah sakit setelah menyantap...

Lowongan kerja untuk disabilitas
Megapolitan

Pemprov DKI Jakarta Buka 107 Lowongan Kerja Bagi Penyandang Disabilitas

finnews.id – Kabar baik bagi para pencari kerja penyandang disabilitas! Pemerintah Provinsi...

Pencurian paket kurir
Megapolitan

Apes! Lagi Khusyuk Salat di Masjid, Kurir Ini Kehilangan Sekarung Paket: Pelaku Berhasil Ditangkap

Finnews.id – Aksi nekat dua pelaku mencuri sekarung paket milik kurir yang...