FINNEWS.ID – Harga Bitcoin hari ini berada di kisaran 116.341 USD dengan kenaikan tipis 0,87% dalam 24 jam terakhir. Pergerakan stabil ini memperlihatkan fase konsolidasi sehat di tengah tingginya volatilitas pasar kripto. Volume perdagangan BTC mencapai 72,5 miliar USD, yang menandakan minat investor masih terjaga.
Trader bisa menggunakan kondisi ini sebagai acuan untuk membaca tren jangka pendek. Stabilitas harga dalam 24 jam terakhir memberi kepercayaan bahwa aset digital terbesar ini tetap menjadi penopang pasar.
Dominasi Market Cap Bitcoin
Harga Bitcoin yang stabil turut memperkuat dominasinya di pasar kripto. Market cap BTC masih berada di atas 2,3 triliun USD, angka yang menunjukkan betapa kuatnya posisinya dibandingkan altcoin lain. Ethereum, XRP, dan Solana masih bergerak mengikuti arah harga BTC, sehingga setiap perubahan kecil memberi efek besar ke seluruh pasar.
Kondisi ini menjelaskan mengapa investor tetap menjadikan BTC sebagai barometer utama sebelum mengambil keputusan di aset digital lain.
Analisis Teknis Harga Bitcoin
Secara teknikal, harga Bitcoin hari ini masih berada di area support kuat 115.000 USD. Resistance terdekat muncul di 117.500 USD. Jika harga berhasil menembus level tersebut, peluang menuju 120.000 USD terbuka lebar.
Indikator RSI menunjukkan kondisi netral, yang berarti BTC belum masuk area overbought atau oversold. Trader bisa menggunakan momen ini untuk menunggu konfirmasi pergerakan selanjutnya sebelum masuk ke pasar.
Faktor Fundamental yang Mempengaruhi Harga Bitcoin
Beberapa faktor fundamental mendukung stabilitas harga Bitcoin dalam 24 jam terakhir. Dana institusi masih terus mengalir melalui ETF Bitcoin, sementara sentimen global terkait kebijakan makroekonomi Amerika Serikat ikut memperkuat pergerakan.
Harga Bitcoin juga semakin dilihat sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Hal ini membuat investor global percaya diri untuk tetap memegang BTC dalam portofolio jangka panjang.
Strategi Trading Bitcoin Hari Ini
Kamu bisa memanfaatkan stabilitas harga Bitcoin dengan strategi intraday maupun swing trading. Untuk jangka pendek, entry di area support 115.000 USD bisa jadi peluang dengan target ke 117.500 USD. Untuk jangka menengah, trader bisa menunggu breakout kuat di atas resistance sebelum membuka posisi lebih besar.
Gunakan manajemen risiko yang ketat karena volatilitas bisa muncul tiba-tiba. Dengan disiplin, trader bisa menjaga portofolio tetap sehat meski pasar bergerak cepat.