finnews.id – Jadwal pendaftaran sekolah kedinasan 2025 menjadi topik hangat yang tak boleh kamu lewatkan, apalagi jika bercita-cita mengabdi di instansi pemerintah. Sudahkah kamu mempersiapkan diri? Persaingan semakin ketat setiap tahun, dan memahami timeline resmi adalah langkah awal yang tak boleh terlewat. Apalagi, pemerintah telah mengumumkan jadwal ini sejak 1 Juli 2025 untuk memberi waktu cukup kepada calon peserta. Yuk, simak selengkapnya agar tak ada momen penting yang terlewat!
Kapan Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 Dibuka?
Menurut informasi resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN) per 1 Juli 2025, jadwal pendaftaran sekolah kedinasan 2025 dijadwalkan dimulai pada minggu ketiga Juli 2025. BKN menegaskan pendaftaran akan berlangsung secara online melalui portal resmi SSCASN (https://sscasn.bkn.go.id).
Jangka waktu pendaftaran diperkirakan berlangsung sekitar dua minggu. Artinya, calon pelamar harus gerak cepat agar tidak kehabisan waktu. Setiap tahun, antusiasme peserta meningkat signifikan, membuat server pendaftaran sering mengalami lonjakan trafik. Karena itu, sebaiknya jangan mendaftar mendekati batas akhir.
Sekolah Kedinasan yang Membuka Pendaftaran
Tak semua sekolah kedinasan membuka pendaftaran bersamaan. Namun, beberapa instansi besar seperti STAN, STIN, STIS, dan IPDN hampir pasti menjadi incaran banyak peserta.
BKN menyebutkan bahwa detail formasi dan kuota penerimaan baru akan diumumkan masing-masing instansi secara bertahap. Pastikan kamu rutin mengecek situs resmi instansi yang kamu incar agar tak ketinggalan update.
Syarat Umum Pendaftaran
Supaya tak salah langkah, pahami syarat-syarat berikut yang umumnya berlaku di setiap jadwal pendaftaran sekolah kedinasan 2025:
-
Warga Negara Indonesia (WNI)
-
Usia minimal 17 tahun, maksimal 23 tahun pada saat pendaftaran
-
Lulusan SMA/SMK atau sederajat
-
Nilai rata-rata minimal tertentu (biasanya berkisar 70-75 tergantung instansi)
-
Tidak pernah terlibat kasus hukum
Setiap sekolah kedinasan punya syarat tambahan yang lebih spesifik, termasuk tinggi badan, kesehatan jasmani, hingga tes psikologi.