finnews.id – Arsenal kembali ke puncak klasemen Liga Inggris setelah kemenangan tipis atas Brighton di Emirates Stadium.
Martin Odegaard menjadi pembeda lewat gol pertamanya di Premier League musim ini, dalam laga yang sempat diwarnai ketegangan hingga menit akhir.
Arsenal Unggul Lewat Tekanan Intensif
Dominasi Arsenal sudah terlihat sejak awal pertandingan. Tim tuan rumah mengurung Brighton di area sendiri dan terus menekan lewat pergerakan cepat Bukayo Saka serta Gabriel Martinelli.
Gol pembuka tercipta ketika kesalahan distribusi kiper Bart Verbruggen berhasil dimanfaatkan Arsenal. Bola sapuan yang terpotong dialirkan ke Saka, sebelum Odegaard melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti yang bersarang di gawang Brighton.
Keunggulan satu gol saat turun minum sebenarnya tidak sepenuhnya mencerminkan jalannya laga. Arsenal mencatatkan 15 percobaan tembakan di babak pertama dan membatasi Brighton tanpa satu pun peluang tepat sasaran.
Gol Bunuh Diri Gandakan Keunggulan
Keunggulan Arsenal bertambah tujuh menit setelah babak kedua dimulai. Tendangan sudut Declan Rice, yang kembali diplot sebagai bek kanan darurat, disambut salah antisipasi Georginio Rutter hingga bola justru masuk ke gawang sendiri. Gol bunuh diri tersebut menjadi yang keempat menguntungkan Arsenal dalam empat pertandingan terakhir mereka.
Pada titik ini, kemenangan tampak akan diraih dengan nyaman. Namun, perubahan dilakukan Brighton dari bangku cadangan yang mengubah dinamika pertandingan.
Brighton Bangkit dan Arsenal Tertekan
Masuknya Yankuba Minteh sejak awal babak kedua memberi dimensi baru pada serangan Brighton. Tekanan tersebut akhirnya membuahkan hasil saat Yasin Ayari melepaskan tembakan yang membentur tiang, sebelum Diego Gomez menyambar bola rebound untuk memperkecil ketertinggalan.
Situasi menjadi menegangkan bagi pendukung tuan rumah. Brighton semakin berani menekan, sementara Arsenal terlihat lebih berhati-hati untuk menjaga keunggulan. Kesempatan emas Brighton datang di menit akhir ketika Minteh melepaskan tembakan melengkung ke arah pojok atas gawang, namun berhasil ditepis secara gemilang oleh David Raya.