Melalui pengamanan ini, Satriadi berharap Satpol PP DKI Jakarta bisa hadir di tengah masyarakat, bukan hanya sebagai penegak peraturan daerah, tetapi juga sebagai pelindung dan pelayan yang memberi rasa aman selama perayaan Natal 2025 di Jakarta.
Fokus Pengamanan Objek Vital
- Tempat Ibadah: Sterilisasi dan penjagaan ketat dilakukan di gereja-gereja untuk menjamin kekhusyukan ibadah Natal.
- Pusat Keramaian: Pengawasan intensif di pusat perbelanjaan, terminal (seperti Terminal Terpadu Pulo Gebang), dan objek wisata seperti Ragunan dan Ancol.
- Pintu Masuk Jakarta: Polres Pelabuhan Tanjung Priok menyiagakan 300 personel dan mendirikan pos pengamanan di terminal penumpang.
Rekayasa Lalu Lintas
- One Way & Contraflow: Diberlakukan di rute-rute menuju luar Jakarta (jalur tol) untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik yang diprediksi mencapai 2,9 juta kendaraan.
- Rekayasa Lokal: Sistem satu arah (one way) disiapkan di area wisata seperti Ragunan jika terjadi kepadatan pengunjung.
- Layanan Transportasi: Transjakarta tetap beroperasi dengan pengawasan ketat, meski sempat dilaporkan adanya keterlambatan rute di beberapa koridor menjelang periode libur.
Pengawasan Keamanan Publik
- Antisipasi Narkoba: Polda Metro Jaya meningkatkan patroli reserse kriminal dan penjagaan di tempat hiburan malam serta titik-titik yang dipetakan rawan peredaran narkoba.
- Pengamanan Swakarsa: Pelibatan masyarakat melalui Satkamling diperkuat untuk menjaga keamanan lingkungan selama rumah-rumah ditinggal mudik.