Jackie Stewart (1969, 1971, 1973)
Jackie Stewart tiga kali dianugerahi gelar juara dunia, menjadi panutan pembalap modern karena fokus pada keselamatan, disiplin, dan profesionalisme. Stewart masih aktif berperan dalam dunia F1 hingga saat ini.
James Hunt (1976)
James Hunt dikenal dengan gaya hidup flamboyan, namun ketangguhannya di lintasan membawa gelar dunia pertamanya bersama McLaren. Kemenangan Hunt terkenal dramatis setelah kecelakaan Niki Lauda di tengah musim.
Nigel Mansell (1992)
Nigel Mansell meraih gelar dunia dengan Williams. Semangat juangnya yang tinggi dihargai oleh penggemar, termasuk mendorong mobil sendiri saat mesin mati.
Damon Hill (1996)
Damon Hill menjadi juara dunia setelah tragedi kematian Ayrton Senna pada 1994. Dengan Williams, gelar ini diraih setelah melewati fase pengembangan mobil dan persaingan ketat dengan Michael Schumacher di Ferrari.
Jenson Button (2009)
Jenson Button, yang memulai karier F1 pada 2000, akhirnya dianugerahi gelar dunia bersama Brawn GP pada 2009. Kemenangan ini menegaskan kesabaran dan timing yang tepat dalam karier seorang pembalap.
Lewis Hamilton (2008, 2014–2015, 2017–2020)
Lewis Hamilton berbagi rekor tujuh gelar dunia dengan Michael Schumacher. Dominasi Hamilton di lintasan dan kemampuan mengelola keausan ban secara ilmiah membuatnya memegang rekor kemenangan terbanyak dalam sejarah F1.
Lando Norris (2025)
Dengan kemenangan musim 2025, Lando Norris ditambahkan ke daftar eksklusif juara Inggris. Gelar ini menunjukkan bahwa meski baru pertama kali menjuarai, potensi Norris untuk menambah prestasi di masa depan sangat besar.
Kesimpulan: Warisan Juara Inggris di F1
Sejarah Formula 1 dihiasi oleh 11 juara dunia Inggris yang masing-masing membawa ciri khasnya sendiri, mulai dari keberanian, strategi cerdik, hingga kemampuan teknis yang luar biasa. Lando Norris kini menjadi bagian dari sejarah itu, menambah bab baru dan memberi harapan bahwa generasi muda pembalap Inggris masih akan terus bersinar di panggung dunia.
Referensi: