Finnews.id – Serangkaian banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara (Sumut), hingga Sumatera Barat (Sumbar) dipicu oleh aktivitas dua sistem cuaca ekstrem yang berlangsung hampir bersamaan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengidentifikasi sumber gangguan itu sebagai Siklon Tropis Senyar dan Siklon Tropis Koto.
Meski telah menjauh, sisa-sisa dari dua siklon itu masih menjadi ancaman sejumlah wilayah di Sumatera,
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menjelaskan bahwa curah hujan ekstrem yang mengguyur Sumatera terutama dipengaruhi Siklon Tropis Senyar, yang sebelumnya terbentuk di Selat Malaka. Sistem ini meningkatkan intensitas hujan secara signifikan dan memicu bencana di sejumlah provinsi.
Pengaruh Siklon Tropis Senyar: Hujan Lebat Berhari-hari
Siklon Tropis Senyar menjadi pemicu utama cuaca ekstrem di bagian utara Sumatera. Pusaran siklon meningkatkan suplai uap air dan menyebabkan hujan durasi panjang, yang memperparah kondisi tanah jenuh dan topografi curam. Situasi tersebut memicu banjir bandang dan longsor di berbagai kabupaten/kota, terutama di Sumatera Utara.
Selain hujan ekstrem, Senyar juga memperkuat angin kencang dan meningkatkan risiko gelombang tinggi di perairan sekitar.
Siklon Tropis Koto dan Dinamika Atmosfer yang Tidak Stabil
Di saat Senyar melemah, Siklon Tropis Koto ikut memengaruhi pola cuaca di Indonesia. Meski jaraknya tidak sedekat Senyar, keberadaan sistem ini menyuplai kelembapan dan memperkuat potensi hujan lebat di sejumlah wilayah, termasuk Sumatera bagian tengah.
BMKG mencatat bahwa suplai uap air yang kuat dan dinamika atmosfer yang tidak stabil turut mempertahankan potensi cuaca ekstrem dalam beberapa hari terakhir.
Update Terbaru: Siklon Senyar dan Koto Kini Menjauh
Dalam rilis terbaru, BMKG memastikan bahwa Siklon Tropis Senyar maupun Koto sudah tidak lagi berada di wilayah Indonesia. Kedua sistem tersebut bergerak menjauh dari perairan Nusantara pada akhir November.
Meski begitu, sisa dampak berupa kelembapan tinggi dan pola angin yang belum sepenuhnya stabil membuat sejumlah wilayah masih berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat dalam waktu dekat.
- aceh
- analisis cuaca ekstrem pasca dua siklon
- banjir bandang
- Bencana alam
- BMKG
- Cuaca ekstrem
- dampak cuaca ekstrem dua siklon di Sumatera
- dampak dua siklon terhadap cuaca sumatera
- gelombang tinggi
- hujan lebat
- kondisi cuaca terbaru pasca Siklon Senyar dan Koto
- penyebab banjir bandang dan longsor akibat siklon tropis
- peringatan cuaca
- peringatan dini BMKG untuk wilayah sumatera
- potensi hujan lebat dan angin kencang di sumatera
- Siklon tropis
- Siklon Tropis KOTO
- Siklon Tropis Senyar
- situasi cuaca sumatera setelah dua siklon menjauh
- Sumatera
- sumbar
- Sumut
- tanah longsor