Catatan Dahlan Iskan

Airmata Ira

Bagikan
Airmata Ira
Mantan Direktur Utama PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi-Istimewa-
Bagikan

Motor Listrik

Seperti halnya, bang feri, Siapa tau pak DIS mau menulis tentang perkembangan ASDP (pun tidak harus menulis ttg kasusnya ibu Ira), Bapak pasti sudah sangat faham bagaimana sulitnya menjadi orang baik di negri ini, kasus mobil listrik pasti menjadi catatan bapak. Saya khawatir bagaimana nanti pertimbangan seorang profisional ketika diminta membantu mengurus negara? Semakin sulitnya seorang profesional (yg berintegritas) mau mengurus negara pasti akan melanggengkan cengkraman mafia penghisap darah..

Juve Zhang

Menkeu pak Pur :” kasus Djaaarum masalah tax amnesti” Kejaksaan agung:” kasus Djaaarum bukan masalah tax amnesti… tetapi ada permainan pajak yg dibayar oleh wajib pajak supaya lebih kecil dan ada pemberian sejumlah fulus ke oknum petugas pajak…..kalau sudah level dirjen pajak ini bukan permainan ecek ecek sudah permainan Gajah Hamil….”…..saya percaya Kejaksaan agung dari pada Menkeu ….ayo pak Kejaksaan agung Gas Polll….tunjukan Hukum Berlaku bagi Taipan dan Rakyat jelantah…..

Johannes Kitono

Indosat WIFI. Semenjak MNC Play di akuisisi Indosat WIFI. Layanan Internet di jalan Bima semakin parah. Netflix, Sportify dan program TV mati suri. Heran juga kejadian Internet mati masih juga bisa terjadi. Di Jakarta Ibukota negara. Biarpun sudah bikin laporan tapi tetap dikunjungi teknisi. Indosat WIFI hanya jawab via WA. Langganan 30 mbps dan no tiket: DI60029372683. Indosat dengan Dirut Vikram Sinha. Lebih rajin tagih iuran sebelum jatuh tempo. WA Indosat terlihat selalu on. Tapi itu untuk kelabui pelanggan saja. Bagi Dirut Vikram Sinha pelanggan Internet perumahan hanya angka kecil saja. Kalau buat pelanggan 30 mbps saja tidak terlayani. Bagaimana dengan internet Kantor / Gedung / Universitas yang lebih gede lagi. Semoga teknisi Indosat datang..Semoga Semuanya Hidup Berbahagia.

Wilwa

@Zainuddin. Mari kita lihat dari perspektif lain yang out of the box. Suriah, Irak, Lebanon, Yordania (SILY) mengalami kristenisasi secara bertahap antara abad 1 hingga abad 7. Namun uniknya adalah Kristen di SILY beda dengan Kristen di Eropa yaitu di Romawi Barat (Katolik Roma) dan Romawi Timur (Ortodok Yunani) dalam teologi. Gereja di Eropa mengeluarkan doktrin Trinity/Tritunggal yang ditentang keras di SILY. Yang jarang orang tahu bahwa Iran/Persia saat itu juga mengalami kristenisasi. Makin banyak pengikut Kristen di Persia. Zoroaster merosot pengikutnya. Dapat dikatakan bahwa seluruh Eropa dan seluruh Timur Tengah (termasuk Afrika Utara) secara de facto telah didominasi berbagai aliran Kristen, yang sayangnya saling bermusuhan dan saling berebut simpati penguasa. Mudahnya ada dua kubu besar: Tritunggal vs Non Tritunggal. Di Persia, muncul Nestorian yang Tritunggal pula yang didukung sebagian bangsawan penguasa Persia. Non Trinitarian/Tritunggal dipeluk mayoritas rakyat SILY yang beretnis Arab namun berbahasa Aram. Singkat cerita SILY sering menjadi korban perang antara Romawi Timur / Byzantine vs Iran/Aryan/Persia selama berabad. Persia akhirnya kalah di awal abad 7. Namun Romawi Timur tak berminat menguasai SILY dan membiarkannya sebagai semacam buffer zone. Pada abad 7 inilah Muawiyah bangkit dan berkuasa di SILY. Ditandai dengan koin mata uang yang pertama kali ditulis dalam bahasa Arab. Menampilkan wajah penguasa Muawiyah dan tulisan MHMD RasulAllah. Text limit!

Bagikan
Artikel Terkait
Catatan Dahlan Iskan

Celana Koteka

Maka, kata Kossay, perlu orang seperti Wyn Sargent. Yakni yang mau tinggal...

Catatan Dahlan Iskan

Dahlan Dahlan

Tentu kami khawatir terperangkap hujan. Sungai-sungai itu tidak akan bisa dilewati. Harus...

Catatan Dahlan Iskan

Satu Triliun

Prof Asep mungkin bukan pemikir keagamaan tingkat tinggi seperti beberapa rektor Syahida...

Catatan Dahlan Iskan

Air Jernih

Karina sudah mempelajari banyak buku dan jurnal. Dari situ dia mendapat ilmu...