finnews.id – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) mengungkapkan mereka dan perbankan daerah umumnya, kehilangan salah satu motor transformasi, bersamaan dengan kabar duka bahwa Direktur Utama BJB Yusuf Saadudin wafat pada Jumat dini hari pukul 00.30 WIB di Bandung.
Menurut manajemen, Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh insan Bank BJB melalui keterangan resminya di Bandung, Jumat pagi, kabar duka ini mengagetkan dunia perbankan, khususnya daerah, karena Yusuf dikenal sebagai tokoh kunci yang tengah mendorong percepatan transformasi Bank BJB.
Selama memimpin, Yusuf menjadi figur sentral di balik strategi penguatan permodalan, perluasan kemitraan bisnis, dan modernisasi layanan digital yang mendorong Bank BJB berada dalam lintasan pertumbuhan baru.
Ia juga dikenal menanamkan budaya kerja berbasis tata kelola kuat dan pengembangan talenta, yang merupakan dua fondasi yang kini menjadi arah transformasi bank.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB, Herfinia, menyebut Yusuf sebagai sosok yang meninggalkan jejak mendalam bagi perusahaan.
“Kami sangat kehilangan sosok pemimpin yang memberikan kontribusi luar biasa bagi pertumbuhan dan transformasi Bank BJB. Integritas dan nilai-nilai yang beliau tanamkan menjadi warisan berharga bagi kami. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” kata Herfinia.
Meski ditinggalkan pucuk pimpinan, manajemen memastikan seluruh proses bisnis dan layanan intermediasi tetap berjalan normal sesuai ketentuan Good Corporate Governance (GCG). Mekanisme tata kelola perusahaan akan menjadi dasar bagi penetapan kebijakan lanjutan.
Bank BJB juga mengajak seluruh mitra, pemegang saham, nasabah, dan masyarakat untuk mendoakan Yusuf agar amal ibadahnya diterima dan mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya. Perusahaan juga menyampaikan apresiasi atas perhatian dan doa yang disampaikan berbagai pihak.
Dikutip dari Antara, pada Jumat 14 November 2025, almarhum yang bernama lengkap Yusuf Saadudin bin Syahidin, meninggal dunia pada Jumat, 14 November 2025, pada pukul 00.30 WIB di Rumah Sakit Mayapada Bandung.