finnews.id – Media sosial tengah dihebohkan dengan video pesta ulang tahun mewah seorang anak asal Makassar yang baru berusia sembilan tahun.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @marsy.wcc, terlihat pesta bertema “Qansa Turns Nine” digelar dengan sangat megah dan dihadiri MC ternama Boy William.
Momen tersebut menjadi viral karena hadiah ulang tahun sang anak tak main-main satu unit mobil sport Lamborghini Revuelto berwarna hitam yang disebut bernilai sekitar Rp22,5 hingga Rp25 miliar.
Hadiah Lamborghini Revuelto untuk Qansa
Bocah beruntung itu diketahui bernama Qansa Alrifaat Najmuddin, putri dari Haji Najmuddin, seorang pengusaha dan politisi asal Makassar yang juga menjabat sebagai CEO TRK Holding.
Dalam video yang viral, tampak sebuah kotak raksasa hitam di atas panggung. Saat dibuka, ratusan balon beterbangan, dan perlahan terlihat Lamborghini Revuelto hitam berhias pita merah menyala simbol hadiah istimewa untuk sang anak.
Suasana semakin meriah ketika Boy William dan para tamu undangan bersorak kagum menyaksikan kejutan super mewah tersebut.
Pesta Ultah Bertema Sporty dan Elegan
Acara ulang tahun Qansa digelar dengan konsep sporty dan elegan, lengkap dengan panggung besar, dekorasi podium, serta tata cahaya layaknya konser.
Seluruh anggota keluarga tampil kompak mengenakan busana formal berwarna hitam, mempertegas nuansa kemewahan pesta yang dihadiri banyak tamu undangan, termasuk sejumlah artis dan rekan bisnis sang ayah.
Siapa Haji Najmuddin dan Apa Itu TRK Holding?
Sosok Haji Najmuddin mendadak jadi sorotan publik setelah videonya memberikan mobil seharga puluhan miliar kepada anaknya viral di dunia maya.
Selain dikenal sebagai pengusaha sukses dan “sultan Makassar”, Najmuddin juga menjabat sebagai Wakil Ketua Partai Gerindra Sulawesi Selatan.
Ia merupakan pendiri sekaligus CEO dari TRK Holding, perusahaan induk yang membawahi beberapa anak usaha di berbagai bidang strategis, termasuk pertambangan, infrastruktur, dan investasi daerah.
Berkantor pusat di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, TRK Holding mengklaim fokus pada pengembangan ekonomi lokal, pemberdayaan sumber daya manusia, dan pemanfaatan teknologi modern.