Kesimpulan
Berbuat baik itu menyenangkan karena memberi efek langsung pada otak, memperkuat hubungan sosial, dan menambah makna hidup.
Tindakan sederhana seperti memberi senyuman, membantu teman, atau berbagi waktu dan tenaga membawa kebahagiaan tidak hanya bagi penerima, tetapi juga bagi pelaku.
Menyadari hal ini membuat kita bisa lebih sadar untuk rutin melakukan kebaikan, karena efek positifnya terasa nyata, hangat, dan berkelanjutan.
Referensi:
-
Lyubomirsky, S. (2008). The How of Happiness. Penguin.
-
Layous, K., Nelson, S. K., & Lyubomirsky, S. (2012). “What Is the Optimal Way to Deliver a Positive Activity Intervention?” Journal of Happiness Studies, 13(2), 231–250.
-
Post, S. G. (2005). Altruism, Happiness, and Health: It’s Good to Be Good. International Journal of Behavioral Medicine.