finnews.id – Yudo Sadewa, putra dari Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, kembali menjadi sorotan publik usai mengeluarkan pernyataan yang menyebut bahwa masyarakat Indonesia mabuk agama.
Hal ini disampaikan lewat unggahannya di akun TikTok @yudosadewa pada Minggu (2/11) hingga memicu reaksi beragam dari netizen.
“Guys, orang Indonesia itu mabuk agama sekaligus tidak beragama,” katanya seperti dikutip dari video pada Senin (3/11).
Dalam penjelasannya, Yudo menyebut istilah “mabuk agama” merujuk pada kecenderungan sebagian masyarakat yang terlalu sering mengaitkan segala sesuatu dengan agama, tanpa menggali dasar rasional atau keilmuan di balik ajaran tersebut.
“Padahal gini guys, untuk memperkuat keimanan kita harus belajar yang namanya ilmu pengetahuan. Nah kenapa misalnya agama A mengharamkan B, oh karena nasehat gitu. Nah itu sangat penting tapi juga jangan lupakan agama juga,” jelasnya.
Kaitkan Inkonsisten Ibadah dengan Praktik Korupsi
Lebih lanjut, Yudo juga menyoroti inkonsistensi dalam praktik keagamaan masyarakat.
Ia menyindir umat Islam yang hanya melaksanakan salat Jumat namun meninggalkan salat lima waktu, serta umat Kristen yang jarang pergi ke gereja.
Kritik ini ia kaitkan langsung dengan maraknya praktik korupsi dan tindakan menyimpang lainnya di Indonesia.
“Itulah kenapa banyak korupsi, dan pemalakan, dan banyak maksiat yang dilakukan orang Indonesia,” katanya dalam unggahan tersebut.
Respons Netizen
Nama Yudo Sadewa sebelumnya juga pernah mencuat usai menyampaikan prediksi tentang potensi krisis ekonomi pada 2027.
Kini, ia kembali menjadi sorotan usai pernyataannya mengenai sikap religius masyarakat Indonesia yang menurutnya belum diiringi dengan kemajuan perilaku sosial.
Unggahan Yudo tersebut langsung menuai beragam tanggapan dari netizen. Banyak yang memberikan komentar dukungan terhadap pandangan yang ia sampaikan.
“Fakta banget ini. Yang selalu fokus akhirat 100% ngawur. Hidup harus seimbang, nggak boleh nggak seimbang,” tulis salah satu akun.