“Produktivitas tenaga kerja Singapura telah menyalip AS selama dekade terakhir. Tren ini akan berlanjut berkat investasi di infrastruktur dan talenta,” ungkap DBS.
Sementara itu, DBS juga memperkirakan bahwa dolar AS akan melemah secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan.
Kebijakan moneter yang lebih longgar di AS dan keterbukaan terhadap dolar yang lebih lemah memberikan peluang bagi Singdollar untuk terus terapresiasi.
Selain faktor eksternal, surplus neraca berjalan Singapura yang besar dan stabil juga menjadi pendorong penguatan mata uang.
Negeri ini konsisten mencatat lebih banyak pendapatan dari ekspor dan investasi asing dibandingkan pengeluaran internasionalnya.
“Kondisi surplus yang kuat memberi dasar kokoh untuk apresiasi berkelanjutan mata uang Singapura,” tulis DBS.
Arus Modal Global Masuk ke Singapura
DBS menilai, dalam beberapa tahun mendatang, aliran investasi ke Singapura akan terus meningkat.
Investor global melihat Singapura sebagai safe haven finansial Asia, berkat regulasi yang kuat dan lingkungan bisnis yang stabil.
Sektor infrastruktur digital, manufaktur berbasis teknologi tinggi, dan proyek energi hijau menjadi fokus utama investasi baru.
Selain itu, pemerintah Singapura juga memperdalam pasar modal domestik untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang.
“Arus dana asing akan terus tumbuh seiring upaya Singapura menggandakan investasi pada sektor digital dan transisi hijau,” pungkas laporan DBS.
- Bank DBS
- DBS Bank
- DBS prediksi ekonomi Asia 2040
- DBS Singapore 2040
- Dolar Sing vs USD
- Dolar Singapura
- Dolar Singapura Akan Setara Dolar AS
- Dolar Singapura vs Dolar AS
- Ekonomi Singapura 2040
- Investasi di Singapura
- kekuatan ekonomi Singapura setelah Covid-19
- kenapa dolar Singapura menguat
- masa depan mata uang Singapura
- Mata uang terkuat di dunia
- Nilai tukar dolar Singapura
- PDB Singapura
- Prediksi DBS
- prediksi ekonomi Singapura 2040
- Prospek ekonomi Singapura
- proyeksi nilai tukar dolar Singapura terhadap USD
- Ramalan DBS
- SGD vs USD
- Singapore 2040
- Singapura 2040
- Singdollar
- Straits Times Index