Home Kripto PI NETWORK BIKIN KEJUTAN! Harga Naik 16% Saat Kripto Lain Ambruk, Kok Bisa?
Kripto

PI NETWORK BIKIN KEJUTAN! Harga Naik 16% Saat Kripto Lain Ambruk, Kok Bisa?

Bagikan
Harga Pi Network Naik 16% Saat Kripto Lain Ambruk
Harga Pi Network Naik 16% Saat Kripto Lain Ambruk
Bagikan

Finnews.id – Ketika mayoritas aset kripto seperti Bitcoin dan Ethereum tertekan, Pi Network (PI) justru bikin kejutan. Harganya melonjak hingga 16,04% dalam 24 jam terakhir.

Kinerja positif ini kontras dengan kondisi pasar global yang mengalami penurunan sekitar 2,04%, menjadikan Pi salah satu aset dengan performa terbaik pekan ini.

Menurut data on-chain, ada tiga katalis utama yang menjadi pendorong reli harga Pi Network, yaitu:

  1. Sinyal pembalikan arah tren (bullish reversal)
  2. Penurunan signifikan pasokan token di bursa kripto (exchange outflow)
  3. Pembaruan besar pada sistem jaringan, yakni upgrade ke versi 23

“Kombinasi antara faktor teknikal dan fundamental yang solid telah memicu minat beli baru terhadap Pi Network,” tulis analis dari CoinData Insight, pada Rabu, 29 Oktober 2025.

Sinyal Bullish Pi Network Kian Kuat

Secara teknikal, Pi Network berhasil memantul dari area support kunci di kisaran $0,20–$0,22, yang dikenal sebagai Golden Pocket Fibonacci 0.618. Ini adalah zona penting yang sering menjadi titik balik harga.

Pola bullish engulfing pada grafik 4 jam memperkuat indikasi pembalikan tren, didukung oleh RSI di level 60,8 dan histogram MACD positif setelah dua minggu berada di zona negatif.

Selain itu, harga PI juga telah menembus Simple Moving Average (SMA) 30 hari di angka $0.228, membuka peluang untuk menguji resistance berikutnya di $0.29.

Namun, tren jangka panjang baru dapat terkonfirmasi jika harga mampu menembus SMA 200 hari di $0.477.

Jika PI berhasil menutup harian di atas $0.26, potensi pembalikan tren jangka menengah akan semakin terbuka.

Pasokan Token di Bursa Menurun Tajam

Faktor kedua yang mendorong lonjakan harga adalah berkurangnya pasokan token PI di bursa kripto global.
Data CoinMarketCap mencatat, lebih dari 10 juta token PI keluar dari bursa dalam sepekan terakhir. Ini setara dengan penurunan suplai sebesar 2,4% dari total sirkulasi.

Fenomena ini biasanya menandakan fase akumulasi investor besar (whales). Terutama setelah volume perdagangan meningkat 821% pada 27 Oktober lalu.

Bagikan
Artikel Terkait
KriptoNews

Indodax Raih Penghargaan Brand Paling Populer Sektor Crypto Exchange

finnews.id – Indodax menerima penghargaan Anugerah Brand Populer Indonesia untuk kategori Jasa...

PI NETWORK GEGER, Pemenang Hackathon Pertama WorkforcePool DIJUAL
Kripto

PI NETWORK GEGER! Pemenang Hackathon Pertama WorkforcePool DIJUAL, Ada Apa?

Finnews.id – Sebuah kabar mengejutkan datang dari dunia blockchain: WorkforcePool. Pemenang pertama...

PROTOKOL PI NETWORK V23! Testnet Menuju Open Mainnet
Kripto

PROTOKOL PI NETWORK V23! Testnet Menuju Open Mainnet

Finnews.id – Pi Network mencuri perhatian komunitas kripto global dengan peluncuran Protokol...

Pi Network Rilis NODE Pi 0.5.4: Lebih Cepat Akses ke Pi App Studio
Kripto

PIONEER WAJIB UPDATE! Pi Network Rilis NODE Pi 0.5.4: Lebih Cepat Akses ke Pi App Studio

Finnews.id – Pi Network resmi merilis Node Pi versi 0.5.4. Ini adalah...