Home Megapolitan ‘Pabrik’ Tembakau Sintetis Dibongkar di Kebon Jeruk, Polisi Sita Ratusan Gram Narkoba dan Bahan Kimia Berbahaya
Megapolitan

‘Pabrik’ Tembakau Sintetis Dibongkar di Kebon Jeruk, Polisi Sita Ratusan Gram Narkoba dan Bahan Kimia Berbahaya

Bagikan
Penangkapan Tembakau Sintetis Jakarta Barat
Ditresnarkoba Polda Metro Jaya menggerebek jaringan produsen dan pengedar tembakau sintetis di Kebon Jeruk dan Kembangan, Jakarta Barat. Total 843 gram tembakau disita, membongkar modus transaksi daring "laku bayar" lewat media sosial.Foto:Alodokter
Bagikan

Finnews.id – Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya kembali mencatatkan keberhasilan signifikan dalam upaya pemberantasan peredaran narkotika di Ibu Kota. Setelah melakukan penyelidikan mendalam, polisi berhasil membongkar jaringan produksi dan peredaran narkoba jenis tembakau sintetis di wilayah Jakarta Barat.

Dalam operasi senyap yang dilakukan, total narkotika jenis tembakau sintetis, beserta bahan baku, dan perlengkapan produksi disita dengan berat mencapai ratusan gram.

Plt. Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Iptu Ahmad Huda, membenarkan pengungkapan kasus ini.

“Dari pengungkapan tersebut, kami berhasil mengamankan satu tersangka berinisial ADD di kawasan Jakarta Barat,” terang Ahmad Huda dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu 29 Oktober 2026.

Kronologi Penggerebekan: Berawal dari Kos-Kosan Kebon Jeruk

Penangkapan terhadap tersangka ADD merupakan hasil pengembangan penyelidikan siber dan lapangan yang dilakukan tim Ditresnarkoba. Operasi penangkapan awal dilakukan pada Jumat dini hari 24 Oktober 2025  sekitar pukul 03.40 WIB di sebuah indekos di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Di lokasi pertama tersebut, polisi berhasil menemukan bukti awal yang memperkuat dugaan keterlibatan tersangka dalam peredaran narkoba. Barang bukti yang disita meliputi:

Enam plastik klip berisi tembakau sintetis siap edar dengan berat mencapai 24,7 gram.

Satu unit telepon seluler jenis iPhone 11.

Ponsel tersebut, menurut keterangan polisi, merupakan sarana vital yang digunakan tersangka untuk menjalankan bisnis haramnya. Alat komunikasi itu terhubung langsung dengan akun media sosial yang menjadi platform utama untuk transaksi jual beli narkotika.

Pengembangan Kasus: Home Industry di Kontrakan Kembangan Terbongkar

Setelah mengamankan ADD di Kebon Jeruk, tim penyidik segera melakukan pengembangan kasus. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, diketahui bahwa tersangka memiliki lokasi lain yang digunakan sebagai tempat meracik dan menyimpan stok narkoba.

Pengembangan kemudian diarahkan ke sebuah rumah kontrakan di wilayah Kembangan, Jakarta Barat. Di lokasi kedua inilah, polisi menemukan sebuah home industry atau pabrik rumahan yang digunakan tersangka untuk memproduksi tembakau sintetis dalam skala kecil.

Bagikan
Artikel Terkait
Tarif trransjakarta naik
Megapolitan

Kapan Tarif Transjakarta Naik Rp3.500 ke Rp5.000? Ini Jawabannya

finnews.id – Kapan Tarif Transjakarta Naik Rp3.500 ke Rp5.000? Rencana tarif Transjakarta...

Truk Tangki Terbalik
Megapolitan

Truk Tangki Minyak Sayur Terbalik, Jalan Cakung – Cilincing Berubah Jadi ‘Arena Seluncur’

Finnews.id – Insiden kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi dini hari Rabu 29...

Penembakan pengacara Tanah Abang
Megapolitan

Sengketa Lahan Berdarah: Aktor Utama Penembakan Pengacara di Tanah Abang Ditangkap

Finnews.id – Teka-teki pelaku penembakan terhadap seorang pengacara berinisial WA (34) di...

Jakarta cuaca ekstrem
Megapolitan

Badai Petir dan Hujan Ekstrem Ancam Jantung Ibu Kota, BMKG Keluarkan Peringatan Dini!

Finnews.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) BMKG memprediksi cuaca ekstrem...