finnews.id – Eks pembalap Formula 1, Esteban Gutierrez, memberikan pembelaan terhadap performa Lewis Hamilton bersama Ferrari di musim perdananya. Dalam wawancara yang dikutip dari Crash, Gutierrez menilai bahwa performa Hamilton “tidak seburuk yang terlihat” meskipun belum sekalipun naik podium sejak bergabung dengan tim asal Italia itu.
Hamilton, yang tujuh kali menjadi juara dunia, masih menunggu podium pertamanya untuk Ferrari. Rekor tanpa podium ini membuatnya menjadi pembalap dengan jumlah balapan terbanyak bagi Ferrari tanpa finis tiga besar. Namun, menurut Gutierrez, hal tersebut tidak sepenuhnya mencerminkan kualitas penampilan Hamilton musim ini.
Nasib Kurang Berpihak di Meksiko
Di GP Meksiko, Hamilton sebenarnya menunjukkan awal yang baik. Namun, keberuntungannya berbalik arah setelah kalah dari rekan setimnya, Charles Leclerc, di tikungan pertama. Leclerc memotong jalur di tikungan itu dan berhasil menyalip tanpa menerima penalti dari steward, sementara Hamilton harus puas berada di belakang.
Masalah bertambah ketika Hamilton bersenggolan dengan Max Verstappen yang mencoba manuver agresif di tikungan pertama. Tak lama kemudian, Hamilton juga mendapat penalti 10 detik karena memotong jalur di Turn 4 namun tetap mempertahankan posisi di depan Verstappen.
Kombinasi dari insiden tersebut membuat balapan Hamilton berantakan, hingga akhirnya hanya mampu finis di posisi kedelapan. Sebaliknya, Leclerc tampil solid dan finis kedua, meraih podium ketujuh Ferrari musim ini.
Performa Mulai Meningkat
Meski belum mampu menembus podium, performa Hamilton diklaim mengalami peningkatan signifikan setelah jeda musim panas. Crash mencatat bahwa dalam sesi kualifikasi, Hamilton kini hanya terpaut kurang dari sepersepuluh detik dari Leclerc — menunjukkan adaptasinya terhadap mobil SF-24 semakin baik.
Namun, Gutierrez menilai bahwa pekerjaan besar Hamilton masih ada di hari balapan, terutama dalam hal konsistensi dan eksekusi strategi. “Ini adalah proses,” ujarnya. “Dia memang belum terlihat puas, tapi dari komentarnya, terlihat bahwa dia mulai merasa lebih nyaman dengan mobil Ferrari akhir-akhir ini.”